PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Universitas Islam Negeri Prof KH Saifuddin Zuhri (UIN Saizu) Purwokerto diminati calon mahasiswa dari Yaman dan Sudan.
Bahkan perwakilan lembaga dari kedua negara tersebut datang langsung ke UIN Saizu Purwokerto.
Rektor UIN Saizu Purwokerto, Prof Dr Mohammad Roqib, kata Jumat, 4 Februari 2023 mengatakan, jumlah peminat dari kedua negara tersebut mencapai lebih dari 50 orang.
Kendati peminat membeludak, Roqib mengaku akan menyeleksi secara rasional para peminat yang dapat diterima sebagai mahasiswa.
Baca Juga: Buka Peluang Kerja Sama, Pimpinan UIN Saizu Kunjungi Kedutaan Besar India
Masing-masing perwakilan lembaga dari Sudan dan Yaman sudah berkunjung ke UIN Saizu.
Dari Sudan, diwakili lembaga Mutawakkil Ahmad. Sementara dari Yaman diwakili oleh Hadromaut ada Bilal.
Saat datang ke Purwokerto, keduanya sudah membawa sejumlah nama calon mahasiswa yang berasal dari berbagai lembaga.
Dia mengatakan, secara kelembagaan, UIN Saizu akan melakukan proses penandatanganan nota kesehapahaman dengan sejumlah madrasah (sekolah) di dua negara tersebut.
Baca Juga: Geger Mower Biaya Haji 2023, Rektor UIN Saizu Purwokerto : Para Pihak Jangan Pakai Kacamata Suudzon
"Ini rekor, ada calon mahasiswa dari Yaman dan Sudan," terangnya bangga.
Saat ditemui oleh Kepala Pusat International Office (IO), Dr Mohammad Sobirin dan Agus Husein Assabiq, perwakilan kedua negara berdiskusi tentang Program Studi yang diminati serta waktu perkuliahan.
Apabila tidak ada aral melintang, calon mahasiswa dari Yaman dan Sudan akan memulai kuliah pada semester gasal 2023-2024.
Artikel Terkait
SMA Negeri Cilongok Segera Dibangun, Penerimaan Siswa Baru Akan Dimulai 2023 Ini
PTS dan PTK Jangan Sekadar Formalitas Kenaikan Pangkat
Platform Merdeka Mengajar Peringkat Duduki Peringkat Empat se-Jawa Tengah, Begini Upaya Dindik Banyumas
Ini Kecamatan dengan Jumlah Lembaga PAUD Paling Banyak di Banyumas
Buka Peluang Kerja Sama, Pimpinan UIN Saizu Kunjungi Kedutaan Besar India
Nama SMP Diponegoro Berubah Jadi SMP Al Azhar, Warga NU Kedungbanteng Pasang Spanduk Penolakan
Peringkat Keempat Penggunaan belajar.id, Dindik Banyumas Raih Sertifikat Daerah Fokus dari Kemendikbudristek
Anak Buruh Tani Jadi Dokter, Janji Marhamdani Untuk Mendiang Ibunya, Lunas!
HUT ke-11 FGTKP Kabupaten Banyumas: Tanamkan Watak dan Kepribadian yang Baik Sedari Kecil