PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com-Kendati beberapa waktu lalu, Pemkab Banyumas telah melakukan pengisian jabatan kepala sekolah di sejumlah SMP negeri, namun saat ini masih ada jabatan kepala sekolah di beberapa sekolah yang kosong.
Kasi Pengembangan Guru dan Tenaga Kependidikan (PGTK) SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Lutfie Hidayat menjelaskan, setidaknya masih ada tiga SMP negeri yang belum punya kepala sekolah definitif.
Ketiga sekolah itu, antara lain SMP 3 Lumbir, SMP 4 Purwokerto dan SMP 2 Sumpiuh.
Baca Juga: Pita Suara Bermasalah, Judika Terpaksa Vakum Sementara dari Dunia Tarik Suara
''SMP 3 Lumbir karena lokasinya jauh, sehingga jabatan kepala sekolahnya untuk sementara dibiarkan kosong,'' ungkapnya.
Bahkan, lanjut dia, rencananya sekolah ini akan digabung atau regruping dengan sekolah lain yang lokasinya terdekat.
Pasalnya selain lokasinya jauh, jumlah peserta didiknya juga tidak banyak, sehingga akan lebih efektif bila digabung.
Baca Juga: BPBD Banyumas Dorong Kolaborasi Penanganan Bencana
Kemudian untuk SMP 4 Purwokerto, kepala sekolah sebelumnya sudah memasuki masa pensiun, yakni per 10 Oktober lalu. Demikian pula untuk SMP 2 Sumpiuh, kepala sekolahnya juga memasuki masa pensiun per 1 Desember.
Terkait dengan kekosongan jabatan kepala sekolah di tiga SMP negeri ini, Lutfie mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah calon kepala sekolah yang akan mengisi kekosongan tersebut.
''Rencananya pada 2023 nanti, kekosongan jabatan kepala sekolah ini akan diisi. Kami sudah siapkan dan punya stok calon kepala sekolahnya,'' terang dia.
Baca Juga: Belum Terungkap, Harga Gaun 'Seksi' dan Anggun Amanda Manopo Saat Jadi Bridesmaid dan Silet Awards
Sementara pada Senin (21/11) lalu, sebanyak 44 kepala sekolah tingkat TK, SD dan SMP di lingkungan
Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas dilantik dan dikukuhkan oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein.
Dari jumlah itu, sebanyak 23 orang mutasi dengan rincian 6 orang pada tingkat SMP dan 17 orang pada tingkat SD. Kemudian 21 orang promosi dengan rincian 3 orang pada tingkat SMP, 17 orang pada tingkat SD dan 1 orang pada tingkat TK.
Baca Juga: Kim Soo Hyun Akan Jadi Suami Kim Ji Won di Drama Terbaru Queen of Tears
Achmad Husein mengatakan, kepala sekolah yang menentukan arah seluruh anggota di bawahnya.
Selain itu, kepala sekolah juga yang menentukan masa depan dari sekolah yang dipimpin.
''Kalau kepalanya salah jalan, maka semuanya akan salah jalan. Kalau kepalanya bergerak dengancepat, maka semuanya ikut bergerak cepat, kalau kepalanya bergerak lambat, maka semuanya akan bergerak lambat,'' jelasnya.***
Artikel Terkait
Ini Link Twibbon Selamat Hari Guru Nasional 2022 dan Cara Memasangnya
Peringati HGN, PGRI Gelar Jalan Sehat Sambil Himpun Dana Kemanusiaan Untuk Korban Gempa Cianjur
Faiz Khoirul Fuadi Siswa MAN 2 Banyumas Buat Karya Modifikasi Sepeda Listrik
Tips Anak Cinta Salat dan Cara Mengajari Anak Salat Sesuai Usianya
Empat Pekan, Peringkat Pemanfaatan PMM Dindik Banyumas Menembus Empat Besar
Nyalakan Asa Anak-Anak Perempuan Keluarga Duafa
Koleksi Museum Soegarda Poerbakawatja Purbalingga Dipamerkan Keliling, Ada Batu Purbakala- Pedang Timteng
Antologi Cerpen "Penjaga Subuh" Karya Ryan Rachman Diluncurkan
Tim Robotika MAN 2 Banyumas Raih Dua Juara I Lomba Robotika di Malaysia
Ganjar Yakin Pengangkatan Satu Juta Guru PPPK Tercapai