"Ke depan Indonesia akan menginternasionalkan bahasa Indonesia. Hingga kini sebanyak 50 negara telah membuka jurusan atau program studi (prodi) Bahasa Indonesia selain
lembaga-lembaga kursus, serta lebih dari 150 lembaga juga sudah mengajarkan bahasa Indonesia," jelasnya.
Ia mengajak semua pihak untuk mendukung upaya pemerintah hingga lembaga swasta yang gencar mengajarkan Bahasa Indonesia termasuk memalui Mastera yang dibentuk Indonesia,
Brunei dan Malaysia.
Baca Juga: Festival Kentongan Bikin Purwokerto Macet, Bupati Banyumas Minta Maaf
Sementara itu Rektor UIN Saizu, Muhammad Roqib menjelaskan bahwa dalam upaya mengembangkan program sastra, UIN Saizu akan membuka prodi baru di bidang bahasa
yaitu prodi pendidikan bahasa Indonesia yang nantinya akan berkembang menjadi prodi bahasa dan sastra.
“Untuk menginternasionalisasi bahasa Indonesia di tingkat yang lebih luas maka kita menggunakan Lembaga Kajian Nusantara Raya (LK Nura). Selain itu, kami juga melakukan
pengembangan lokalitas seperti istilah penginyongan,” tutur Roqib.
Kiai Roqib begitu ia akrab disapa berharap UIN Saizu dapat menjadi kampus yang mewadahi serta mengembangkan warna lokalitas, khususnya 'penginyongan', dalam khazanah sastra di
Indonesia.
Baca Juga: Awas! Begini Modus Penipuan Lewat Link Pesan WA yang Bisa Kuras Saldo Anda
Pemateri Temu Sastra Mastera, Dimas Indianto atau yang akrab disapa Dimas Indiana Senja menyatakan untuk menghasilkan sejumlah karya sastra termasuk puisi, lokalitas bisa menjadi sumbernya.
Ia mencontohkan tulisan puisi tentang mitologi Tlaga Ranjeng di Paguyangan, Brebes dan cerita lainnya bisa menjadi bahan untuk menulis puisi dengan basis lokalitas tanpa harus kehilangan estetikanya.***
***
Artikel Terkait
Hari Anak Nasional, Jurusan Sosiologi Unsoed Luncurkan 12 Buku Cerita Anak dan Lomba Baca Cerita Anak
Tingkatkan Kompetensi, 1.700 Guru Banyumas Ikuti Diklat Pemanfaatan Akun Pembelajaran Digital
Uji Coba Lima Hari Sekolah Jenjang SD Mulai 1 Agustus
Lewat Kreasimuda 2022, OJK Purwokerto Tanamkan Budaya Menabung
Unsoed Kukuhkan Tiga Profesor Baru, Ini Bidang Ilmunya
Ini Puisi Bertema Kemerdekaan Berjudul Diponegoro Karya Chairil Anwar
Unsoed Kukuhkan 6.016 Mahasiswa Baru, 42 Orang Berasal dari 12 Negara
Uji Coba Lima Hari Sekolah, Siswa SD Negeri Pulang Maksimal Pukul 13.00
Beri Motivasi kepada Mahasiswa, Ganjar Pranowo Terharu Ada Lulusan SMK Negeri Jateng Diterima di Unsoed
Keberadaan Forum Komunikasi Kepala Sekolah/Madrasah SD/MI Muhammadiyah Agar Dimanfaatkan Maksimal