PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Ada cara unik yang dilakukan mahasiswa Unsoed Puwokerto dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang Covid-19, terutama untuk anak-anak usia sekolah dasar.
Mereka memanfaatkan teknologi berbasis aplikasi yang berisi komik pintar normal baru interaktif yang dinamakan 'Kopinaru'.
Kopinaru disusun secara mandiri sebagai alat penyuluhan persiapan adaptasi new normal untuk menekan angka penyebaran Covid -19 dan persiapan peralihan sistem pembelajaran daring ke tatap muka terhadap siswa SD/sederajat.
Menurut Ketua Tim Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Unsoed, Faizzah Kahfi Putri, aplikasi ini berisi komik pintar interaktif dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang dilengkapi dengan suara yang memudahkan siswa untuk memahami isi komik dan berlatih prononsiasi kata secara baik.
Baca Juga: Mahasiswa di Banyumas Terima Vaksinasi Covid-19
"Selain itu, aplikasi Kopinaru dilengkapi dengan game edukatif yang dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan," ujarnya.
Tim PKM-PM Unsoed beranggotakan lima orang. Faizzah Kahfi Putri, mahasiswa Agroteknologi Fakultas Pertanian angkatan 2020 sebagai ketua tim.
Kemudian, Gendis Ariesta Pragita Putri mahasiswa Teknik Informatika Fakultas Teknik angkatan 2019, Ummi Rofiqoh mahasiswa Agroteknologi Fakultas Pertanian angkatan 2019, Rafika Nur Syahidah mahasiswa Agroteknologi Fakultas Pertanian angkatan 2020, Naila Asykar mahasiswa Fakultas Peternakan angkatan 2020 sebagai anggota.
Adapun dosen pembimbing, dosen Program Studi Teknik Pertanian, Fakultas Pertanian Unsoed Dr.Afik Hardanto,S.TP.,M.Sc.Ph.D.
Penyuluhan oleh mahasiswa yang tergabung dalam tim PKM-PM Unsoed diberikan kepada siswa kelas 4 dan 5 SD Nurul Fatimah, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada 30-31 Agustus 2021.
Baca Juga: Unsoed Buka Rumah Isolasi Bahagia Sejahtera untuk Mahasiswa, Isoman Tetap Bisa Kuliah
Kegiatan yang diikuti 82 siswa dilaksanakan dengan konsep blended yaitu kombinasi antara kegiatan offline, online, dan virtual digital menggunakan media zoom.
Kegiatan diawali dengan penyebaran kuisoner terhadap siswa untuk mengetahui tingkatan pemahaman siswa terhadap Covid -19 dan protokol kesehatan.
Pada akhir acara, para peserta diajak nonton bareng video tentang Covid -19.
Artikel Terkait
Unsoed Buka Rumah Isolasi Bahagia Sejahtera untuk Mahasiswa, Isoman Tetap Bisa Kuliah
Mahasiswa di Banyumas Terima Vaksinasi Covid-19
Masih Ada Warga Ragu dan Tolak Vaksinasi Covid-19, Wagub Jateng Minta Mahasiswa Ciptakan Inovasi
Pemkab Banyumas Serahkan Kembali 137 Relawan Mahasiswa UMP
Aksi Dibubarkan, Mahasiswa : PPKM Jadi Alasan Pembungkaman Pendapat
Demo Mahasiswa Dibubarkan, Begini Tanggapan Polisi
Persiapan Perkuliahan Tatap Muka, 2000 Mahasiswa UIN Saizu Disuntik Vaksin Covid-19