PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Pabrikan sepeda motor asal Bologna Italia, Ducati dikenal menjadi salah satu pabrikan paling inovatif di ajang balap motogp. Ducati menjadi pelopor dipakainya sederet inovasi seperti aero fairing di bodi motor, holeshot, ride height adjuster, serta banyak inovasi lainnya.
Menjadi yang terdepan dalam berbagai inovasi tak lantas membuat pabrikan Italia itu menempuh jalan yang mulus untuk meraih titel di motogp. Bahkan Ducati harus menunggu setidaknya selama 15 tahun, untuk kembali memiliki seorang juara dunia di kategori pembalap.
Pembalap terakhir yang juara dunia dengan menunggangi Ducati yaitu Casey Stoner, pada 2007 silam. Padahal sederet pembalap top sempat menghuni paddock Ducati, mulai dari Valentino Rossi, Nicky Hayden, hingga Andrea Dovisioso.
Baca Juga: Ganda Campuran Indonesia Melaju Final Hylo Open 2022
Pada Minggu 6 November 2022, pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia berhasil membayar lunas penantian 15 tahun Ducati untuk kembali memiliki juara dunia di kategori pembalap. Francesco Bagnaia berhasil meraih gelar juara dunia motogp 2022 setelah mengalahkan saingan terdekatnya Fabio Quartararo. ***
Artikel Terkait
Akun Resmi MotoGP, Pasang Foto Pawang Hujan Rara, Netizen Heboh
Tunggangi Suzuki, Danilo Petrucci Kembali ke MotoGP
Kejutan, Marco Bezzecchi Rebut Pole Position MotoGP Thailand 2022
Mundur dari MotoGP, Suzuki Sampaikan Salam Perpisahan
Pecco Bagnaia Juara Dunia Motogp 2022