Kejuaraan Bulu Tangkis Antar Media (KBAM) 2022 Kembali Digelar

PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Setelah sempat terhenti akibat pandemi Covid-19, Kejuaraan Bulu Tangkis Antar Media (KBAM) 2022 kembali digelar.

Kejuaraan yang digelar oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation mempertandingkan nomor ganda perorangan dengan tiga kelompok usia.

Pertama kelompok pemain usia 25-34 tahun (min kelahiran 1997 - maksimal 1988), kedua kelompok pemain usia 35-44 tahun (minimal kelahiran 1987 - maksimal 1978), ketiga kelompok pemain usia 45 tahun ke atas (kelahiran 1977 dan sebelumnya).

Dalam kejuaraan ini terbagi menjadi tiga zona, yaitu Zoba Barat, Zona Tengah dan Zona Timur.

Zona Barat meliputi, DKI Jakarta, Jawa Barat serta kawasan Sumatera. Pertandingan Zona Barat berlangsung di GOR Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada 31 Oktober – 2 November 2022.

Baca Juga: Warga Karangkemiri Pergi Sabtu dan Dinyatakan Hilang, Sampai Selasa Belum Ketemu

Zona Tengah untuk media dari wilayah Jawa Tengah dan Kalimantan yang akan berlangsung di GOR Tri Lomba Juang, Semarang, 8-9 November 2022.

Sedangan Zona Timur untuk media dari wilayah Jawa Timur, Bali, serta Indonesia Timur yang akan digelar di GOR Sudirman, Surabaya, 15-17 November 2022.

Program Manager Bakti Olahraga Djarum Foundation, Budi Darmawan mengatakan, Kejuaraan Bulu Tangkis Antar Media menjadi agenda rutin yang digelar tiap tahun.

Dia menambahkan, kejuaraan ini sempat terhenti akibat pandemi Covid-19. Usai Covid-19 melandai, kejuaraan ini pada 2022 kembali digelar sebagai uang untuk mempererat talisilaturahmi antarmedia sembari bermain bulu tangkis.

Baca Juga: Pelajar Antusias Belajar Kepemiluan di Rumah Pintar Pemilu

Ketua Panitia Pusat Kejuaraan Bulutangkis Antar Media 2022, Tri Ikhsan mengatakan, kejuaraan ini merebutkan hadiah pembinaan untuk masing-masing kategori.

Pemain yang meraih juara akan mendapat Rp 6.000.000, runner up Rp 4.000.000, sedangkan semifinalis masing-masing mendapat Rp 2.000.000.

Ia menekankan kemenangan dan kekahalan bukan tujuan utama, namun kejuaraan ini lebih untuk mempererat talisilaturahmi antarmedia di lapangan bulu tangkis.