Proteksi Ibu Hamil Diprioritaskan, Vaksinasi Dipercepat

- Senin, 23 Agustus 2021 | 10:48 WIB
Ibu hamil (SM/dok)
Ibu hamil (SM/dok)

JAKARTA, suaramerdeka-banyumas.com-Masuk dalam kelompok rentan terpapar Covid-19, pemerintah mempercepat vaksinasi kepada ibu hamil dan juga penyiapan isolasi terpusat.  

Dilansir dari laman resmi Satgas Penangangan Covid-19, data Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) mencatat sebanyak 536 ibu hamil dinyatakan positif COVID-19 selama setahun terakhir.

Dari jumlah tersebut, 3% diantaranya meninggal dunia dan 9,5 persen masuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).

Baca Juga: Hingga 21 Agustus, Angka Kesembuhan Covid-19 Indonesia Capai Rp 3,4 Juta Orang

Juga, 4,5% dari total jumlah ibu hamil yang terkonfirmasi positif membutuhkan perawatan di ICU.

“Angka itu yang patut menjadi perhatian kita semua. Ibu hamil termasuk kelompok rentan, dan perlindungan bagi seorang ibu yang menjadi pusat keluarga, apalagi yang tengah mengandung calon generasi penerus, mutlak kita upayakan.

Karena itu, pemerintah terus berusaha memberikan proteksi kesehatan lebih bagi ibu hamil dari penularan virus Covid-19,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate sebagaimana rilis di laman resmi Satgas Penanganan Covid-19.

Baca Juga: Hindarkan Ujaran Kebencian, Ini Sembilan Seruan Ceramah di Rumah Ibadah

Pemerintah memaksimalkan peningkatan kapasitas penanganan cepat Covid-19, agar tidak ada keterlambatan pengobatan.

Sejalan dengan hal tersebut, menurut Menteri Johnny, pemerintah mendorong setiap daerah untuk segera menyiapkan fasilitas isolasi terpusat (Isoter) bagi ibu hamil.

Pengobatan dan pemulihan di dalam fasilitas Isoter dinilai lebih efektif. Perkembangan kesehatan pasien juga dapat dipantau secara khusus untuk menghindari keterlambatan penanganan yang berisiko gejala lebih berat, bahkan kematian.

Baca Juga: Ternyata Ada 13 Julukan Pecinta Buku, Kamu Yang Mana?

Sebagai langkah preventif, vaksinasi ibu hamil juga menjadi instrumen strategis untuk mencegah penularan, mengurangi risiko sakit berat, serta menurunkan angka kematian ibu dan bayi.

Karenanya, sejak 2 Agustus 2021, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah memperluas cakupan program vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil.

Halaman:

Editor: Susanto

Sumber: Covid19.go.id

Tags

Terkini

X