JAKARTA, suaramerdeka-banyumas.com- Kuota keberangkatan jemaah haji Indonesia tahun 2023 ini direncanakan akan kembali 100 prosen sebagaimana terjadi sebelum pandemi Covid-19 mendera.
Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menyampaikan kabar baik tersebut dan meminta semua pihak turut mempersiapkan diri untuk kelancaran pemberangkatan haji tahun ini.
"Soal kuota haji saya kira pada saatnya memang harus kembali. Karena kalau sudah keadaan normal itu kembali ke normal," terang Ma'ruf Amin dalam siaran persnya, Minggu 8 Januari 2023.
Baca Juga: Amanda Terbaring, Arya Saloka Menangis Sesenggukan, Netizen: Sungguh Bandit Aktingnya Arya
Sebagaimana di saat normal, kuota jemaah haji Indonesia yang beribadah di Tanah Suci Mekkah dan Madinah itu mencapai 210 ribu.
Dengan pengalaman jumlah jemaah haji yang mencapai ratusan ribu tersebut, Kiai Ma'ruf meminta agar menjadi pelajaran dan persiapan menjadi lebih matang.
"Indonesia pernah dapatkan kuota sampai 200 (ribu) lebih. Karena itu kita sekarang sudah harus menyiapkan diri untuk berangkatkan jemaah sejumlah paling tidak 210 ribu. Sesuai dengan kuota bahkan mungkin juga bisa lebih," tegasnya. ***
Artikel Terkait
Ratusan Jamaah Haji Tiba Kembali di Banyumas, Kloter 29 Alami Keterlambatan
Menag Upayakan Agar 700 Ribu Calon Jemaah Haji Lansia Bisa Berangkat 2023
2023, Kemungkinan Kuota Jemaah Haji Indonesia Meningkat
Lebih dari 1000 Anak TK Ikuti Manasik Haji
250 Ribu Vaksin Meningitis bagi Jamaah Haji dan Umrah Tersedia Awal Oktober
Siswa RA / BA di Purbalingga Ikuti Manasik Haji Massal
Penulis Gurindam 12, Raja Ali Haji jadi Tema Google Doodle Hari ini
Hei Kamu yang Suka Sastra, Ini Naskah Lengkap Gurindam 12 Karya Raja Ali Haji
Dana Haji Terkumpul Rp 161 Triliun, Dewas BPKH: Mudah-mudahan Tahun Depan Bisa Dilipatgandakan
Biaya Haji Riil Capai Rp 98 Juta