JAKARTA, suaramerdeka-banyumas.com- Bupati Karanganyar, Juliyatmono akhirnya memberikan klarifikasi soal pernyataannya yang lama lulus kuliah S2 Hukum gara-gara Menko Polhukam selaku dosen tidak meluluskanya di mata kuliah Politik Hukum gara-gara beda partai.
Seperti viral beberapa hari lalu tepatnya 24 Desember 2022 usai diwisuda S2 Magister Hukum di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Juliyatmono, menyatakan ia lama tidak lulus kuliah S2 karena dosennya waktu itu (Mahfud MD), tidak meluluskannya pada mata kuliah Politik Hukum.
Menurutnya, Mahfud MD ertindak subyektif, karena Mahfud MD berasal dari PKB waktu itu sementara dia dari Partai Golkar.
Baca Juga: Besok V BTS Ulang Tahun, ARMY di Berbagai Negara Mulai Ramai Meriahkan Taecember
Dalam akun instagram Mahfud MD di jelaskan klarifikasi itu dilaksanakan Kamis 29 Desember 2022 dengan bertemunya Menko Polhukam dengan Juliyatmono.
"Saya kemudian bertemu dgn Juliyatmono hari ini, Kamis 29/12/22, untuk mengklarifikasi pernyataannya, krn apa yg dia katakan tidak benar dan itu mencederai integritas akademik UMS dan saya," jelas Mahfud.
Dijelaskan Mahfud apa yang dituduhkan Juliyatmono tidak benar dan tak sesuai fakta.
Baca Juga: Resep Ayam Bakar Taliwang, Pas Dinikmati Bersama Keluarga atau Teman di Malam Tahun Baru
"Faktanya, saya memberi nilai B dan meluluskan Juliyatmono seperti pengakuan pihak UMS berdasarkan dokumen nilai di kampus itu," katanya.
Dari pertemuan tersebut, didampingi Ketua Prodi Pasca Sarjana UMS, Prof Aidul Fitriciada. Juliyatmono akhirnya meminta maaf atas pernyataannya itu.
Ia mengaku telah mengatakan yang tidak benar dan mengaku salah.***
Artikel Terkait
Ramai Deddy Corbuzier, LGBT, Ragil, Mahfud MD Pernah Usul Pasal LGBT dan Zina Masuk KUHP
Mengapa Pelaku LGBT dan Promotornya Tidak Ditindak Hukum, Ini Penjelasan Menko Polhukam Mahfud MD
Soal Tewasnya Brigadir J, Mahfud MD Sebutkan Telah Ada Tiga Tersangka Ditetapkan Polri
Bandingkan dengan Kasus Ryan Jombang, Mahfud MD Yakin Kasus Tewasnya Brigadir J Bisa Tuntas Oleh Polisi
Mahfud MD: Kasus Tewasnya Brigadir J Seperti Menangani Orang Hamil Mau Melahirkan lewat Operasi Caesar
Mahfud MD Minta Keluarga Brigadir J Bersabar dan Percaya pada Lembaga Penegak Hukum
Soal Motif Penembakan, Mahfud MD: Sensitif Hanya Bisa Didengar Orang Dewasa, Tunggu Konstruksi Pengadilan
Sebut Ada Dugaan Anggota DPR Terlibat Kasus Brigadir J, Mahfud MD Hadiri Undangan MKD
Mahfud MD: SP3 Kasus Pemerkosaan Pegawai Kemenkop dan UMKM Dinyatakan Batal
Mahfud MD: Teroris Bukan Pejuang Agama!