LUMAJANG, suaramerdeka-banyumas.com- Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) hingga Minggu siang 4 November 2022 melaporkan telah ada 93 warga mengungsi usai Gunung Semeru erupsi lagi dan meluncurkan awan panas guguran (APG).
93 warga itu mengungsi di Balai Desa Sumberurip Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
BNPB akan terus berkoordinasi dengan tim BPBD di lapangan dalam melakukan kaji cepat, monitoring dan evakuasi warga untuk meminimalisir dampak erupsi.
Baca Juga: Semeru Erupsi Hari Ini, Pendakian Ditutup, Warga Dilarang Beraktivitas Radius Rawan
Dalam laporan visualnya tersebut, BNPB menampilkan sejumlah foto dan video perkembangan awan panas guguran.
Video serta suara relawan yang mengimbau untuk melalui jalur pengungsian hingga serta kerusakan jembatan Gladak Perak yang mulai dihantam erupsi usai baru dibangun juga turut dibangun.
Bupati Lumajang, Thoriqul Haq membenarkan adanya erupsi tersebut dan masyarakat sudah mulai diungsikan di lokasi yang lebih aman.
Baca Juga: Lagi, Gunung Semeru Erupsi Hari Ini Muntahkan Awan Panas Minggu Pagi
"BENAR, semeru pagi ini mengeluarkan APG dengan jarak luncur 10 kilo. Masyarakat yang ada di Desa SUPITURANG dan sebagian SUMBERWULUH sudah mulai di evakuasi ke beberapa lokasi yang aman," demikian disampaikan di akun twitternya.
Artikel Terkait
Ini Cerita dan Curhat Korban Erupsi Gunung Semeru saat Dikunjungi Presiden Jokowi
Hari Kelima Paska Erupsi Semeru, Jumlah Korban Meninggal Dunia 43 Orang
Info Erupsi Gunung Semeru, Jumlah Korban Meninggal Dunia 46 jiwa dan 9.118 Mengungsi
Masyarakat Banyumas Kirim Dua Truk Boks Barang untuk Korban Erupsi Semeru
KA Unsoed Salurkan Bantuan Korban Erupsi Semeru
PMI Banjarnegara dan Semagara Hibur Siswa di Sekolah Darurat Erupsi Semeru
Kepala BNPB Dorong Percepatan Pembangunan Huntap dan Huntara Untuk Korban Erupsi Semeru
Gunung Semeru Lumajang Alami 14 Kali Gempa Letusan
Lagi, Gunung Semeru Erupsi Hari Ini Muntahkan Awan Panas Minggu Pagi
Semeru Erupsi Hari Ini, Pendakian Ditutup, Warga Dilarang Beraktivitas Radius Rawan