JAKARTA, suaramerdeka-banyumas.com-Permintaan autopsi ulang jenasah Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat akhirnya dikabulkan oleh pihak Polri.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 22 Juli 2022 mengatakan untuk melaksanakan proses autopsi ulang inilah penyidik bakal berkomunikasi dan mengerahan para expert atau ahli forensik.
"Sudah (diterima pengajuan autopsi dari keluarga Brigadir J), tinggal terus dikomunikasikan penyidik," ujarnya sebagaimana dikutip dari PMJ News.
Baca Juga: Jumlah Jemaah Haji Wafat Tercatat 67 Orang, Berikut Daftar Nama-namanya
Sesuai arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, polisi akan mengungkap kasus ini dengan transparan dan akuntabel termasuk dengan melibatkan dokter forensik dari tiga matra TNI, RSCM dan RS Swasta.
"Pada prinsipnya penyidik terbuka untuk pembuktian ilmilah oleh para expert, agar kasus ini menjadi terang benderang, transparan dan akuntabel," tandasnya.
Tim khusus juga terus bekerja mengungkap kasus ini. Seluruhnya akan dibuka secara terang benderang dengan melibatkan juga institusi terkait seperti Komnas HAM dan lainnya.
Baca Juga: Wow! Pertumbuhan Rata-Rata Perolehan Zakat, Infak dan Shadaqah Baznas Cilacap Capai 200 Persen
"Sampai saat ini, tim masih bekerja maksimal," ujar Dedi Prasetyo.
Artikel Terkait
Bermula dari Tindakan Pelecehan, Ini Kronologi Penembakan Ajudan Kadiv Propam Polri, Brigadir J
Komitmen Tuntaskan Pengusutan Penembakan Brigadir J, Polri Gunakan Metode Scientific Crime Investigation
Polda Jambi Akan Kirim Dokter dan Petugas Trauma Healing Untuk Ibu Brigadir J
Kasus Penembakan Brigadir J Masuk Tahap Penyidikan
Polisi ijinkan Otopsi Ulang Jenasah Brigadir J
Hasil Autopsi Brigadir J Akan Disampaikan Polisi dan Komnas HAM
Ada Luka Semacam Lilitan, Pengacara Keluarga Brigadir J: Keluarga Yakin Terkait Dugaan Pembunuhan Berencana
Keluarga Brigadir J Minta Autopsi Ulang Lewat Tim Independen, Kompolnas Minta Autopsi Ulang Segera Dijadwalkan
Tim Khusus Amankan Data Rekaman CCTV Kunci Pengungkapan Kasus Penembakan Brigadir J
Soal Tewasnya Brigadir J, Presiden Jokowi: Usut Tuntas, Jangan Ada yang Ditutup-tutupi