Ini Profil Bambang Susantono, Yang Dilantik Sebagai Kepala Otorita IKN

JAKARTA, suaramerdeka-banyumas.com-Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melantik Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Kamis 10 Maret 2022 sore.

Turut juga dilantik Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN.

Pelantikan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 9/M Tahun 2022 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara yang ditetapkan Presiden Jokowi di Jakarta pada tanggal 9 Maret 2022.

Baca Juga: Ini Jejak Keterlibatan Tersangka Teroris Sukoharjo Dokter Sunardi yang Tewas Tertembak Densus 88 Anti Teror

Berikut ini profil dari Bambang Susantono. 

Sebelum dilantik menjadi Kepala Otorita IKN, Ir Bambang Susantono MCP MSCE PhD yang lahir pada lahir 4 November 1963 ia menjadi pelaksana tugas Menteri Perhubungan menggantikan Evert Ernest Mangindaan yang mengundurkan diri karena terpilih menjadi anggota DPR RI  periode 2014-2019 dan juga pernah menjadi Wakil Menteri Perhubungan pada Kabinet Indonesia Bersatu II periode 2010-2014.

Bambang Susantono juga dikenal sebagai pakar perencanaan infrastruktur dan transportasi. Ia diangkat sebagai Wakil Menteri Perhubungan tahun 2009 dengan tugas membantu Menteri Perhubungan dalam membenahi sektor transportasi di Indonesia.

Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada tahun 2007-2010.

Baca Juga: Hendak Ditangkap Tersangka Terorisme di Sukoharjo Melawan Agresif, Begini Kronologi Penangkapan Lengkapnya...

Untuk mengurai masalah transportasi, Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) periode 2004-2010 ini lebih menekankan pada sistem transportasi yang humanis.

Setelah lulus dari Fakultas Teknik Sipil Insititut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1987, Bambang bekerja sebagai pegawai negeri di Departemen Pekerjaan Umum.

Bambang melanjutkan program pascasarjana di Universitas California, Berkeley untuk gelar master tata kota dan wilayah dan lulus pada tahun 1996. Pada tahun 1998, Bambang meraih gelar MSCE di bidang teknik transportasi di universitas yang sama.

Baca Juga: Densus 88 Tembak Tersangka Teroris di Sukoharjo, Status Sunardi Sudah Tersangka Sebelum Penangkapan

Pendidikan doktoralnya dia selesaikan pada tahun 2000 dengan meraih gelar doktor di bidang perencanaan infrastruktur dari Universitas  California, Berkeley.