Awan Panas Guguran Gunung Merapi Terpantau, Merapi Siaga

- Sabtu, 12 Februari 2022 | 20:47 WIB
TANGKAPAN Layar video pengamatan Gunung Merapi  di mana terlihat guguran awan panas terlihat dari kamera BPPTKG PVMBG Badan Geologi Kementerian ESDM pada Sabtu 12 Februari 2022 pukul 19.08 tadi. (SM Banyumas/dok instagram BPPTKG PVMBG)
TANGKAPAN Layar video pengamatan Gunung Merapi di mana terlihat guguran awan panas terlihat dari kamera BPPTKG PVMBG Badan Geologi Kementerian ESDM pada Sabtu 12 Februari 2022 pukul 19.08 tadi. (SM Banyumas/dok instagram BPPTKG PVMBG)

YOGYAKARTA, suaramerdeka-banyumas.com-Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Pusat Vulkanologi dan MitigasI Bencana Geologi (BPPTKG-PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral mengunggah kondisi Gunung Merapi terkini pada Sabtu 12 Februari 2022. 

Dalam akun resmi instagram BPPTKG PVMBG tampilkan video pengamatan kondisi Merapi pada Sabtu 12 Februari 2022 pukul 19.08 WIB di mana terlihat ada guguran awan panas

Tercatat di seismogram bahwa awan panas guguran Merapi dengan amplitudo 50 mm dan durasi 149 detik.

Baca Juga: Gunung Merapi Masih Siaga, Guguran Awan Panas Masih Terjadi, Warga Diminta Waspada Lahar Ketika Hujan Turun

Estimasi jarak luncur 2.800 m ke arah barat daya. Cuaca mendung dan berkabut.

Terkait hal ini BPPTKG PVMBG Badan Geologi memberikan rekomendasi kepada masyarakat sekitar Merapi empat hal antara lain:

1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan – barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Baca Juga: Sebelum Merapi Erupsi 2010 Ini Wasiyat Mbah Maridjan Juru Kunci Gunung Merapi, Sentil Penambangan Pasir...

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
2. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
3. Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar G. Merapi.
4. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

Baca Juga: Ini Jadwal Film Bioskop di Rajawali Cinema Purwokerto Akhir Pekan ini...

Perlu diketahui bahwa sejak 5 November 2020 Merapi dalam status Siaga.***

Editor: Susanto

Sumber: Instagram BPPTKG

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X