PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com-Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Banyumas, Senin 3 Januar 2022, meluncurkan persiapan pembangunan perumahan Griya Satria Kampung Moderasi Beragama.
Acara peluncuran tersebut ditandai dengan pengguntingan pita dan pemotongan tumpeng oleh Bupati Banyumas Ahmad Husein.
Dalam pembangunan perumahan Kampung Moderasi Beragama ini, Kemenag Banyumas bekerja sama dengan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama), pengembang perumahan Griya Satria dan BNI.
Baca Juga: KPM Penerima Bansos Sembako Salah Sasaran, Diadukan ke DPRD
Selain bupati, hadir dalam acara ini Kepala Kantor Kementerian Agama Akhsin Aedi, Ketua FKUB Kabupaten Banyumas KH M Roqib, Pemimpin Cabang BNI Purwokerto Laelatul Kodar, Direktur Griya Satria Al Hasan Ali Basalamah, serta tamu undangan lain.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banyumas, Aksin Aedi mengatakan, pembangunan perumahan Kampung Moderasi Beragama ini merupakan program dari Kemenag Kabupaten Banyumas
rangka Hari Amal Bakti (HAB) Ke 76 Kemenag.
Di kawasan perumahan yang berlokasi di Kelurahan Tanjung Kecamatan Purwokerto Selatan tersebut, nanti penghuninya berasal dari berbagai macam agama.
Baca Juga: Rekonstruksi Kasus Tabrak Lari Nagreg di Sungai Tajum Banyumas, Begini Cara Korban Dibuang
''Nanti penghuninya ada yang beragama Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha, bahkan aliran kepercayaan,'' ungkapnya.
Bupati Banyumas, Achmad Husein menilai, program pembangunan perumahan Kampung Moderasi Bergama ini perlu dikembangkan lagi, sehingga nanti slogan 'Beda Ning Rukun' benar-benar bisa terwujud.
Pihaknya berharap keberadaan Kampung Moderasi Beragama ini bisa menjadi cerminan bahwasanya di Banyumas toleransi beragama sudah menjadi hal yang biasa dari dulu.
Baca Juga: BNNK Banyumas Razia Indekos di Purwokerto, 2 Ditemukan Positif Sabu
Sementara Ketua FKUB Kabupaten Banyumas, KH M Roqib mengatakan, pembangunan perumahan Kampung Moderasi Beragama ini merupakan wujud keinginan dari komunitas untuk bersama, bersatu mewujudkan kehidupan yang lebih damai, sejahtera dan bahagia.
Artikel Terkait
Dari Desa Sadar Kerukunan, Ikhtiar Meneguhkan Kebhinekaan itu Terus Dilestarikan
Menengok Kerukunan di Kompleks Perumahan Baru di Desa Gemuruh Purbalingga
Suspend Dicabut, Kemenag dan Kemenhaj Saudi Bahas Teknis Umrah
Penting! Ini Edaran Penanggulangan Covid-19 saat Perayaan Natal 2021 dari Kemenag Selengkapnya....
Kemenag Dukung Langkah dan Proses Hukum Terduga Pelaku Kasus Pemerkosaan Santri di Bandung
Terkait Pemerkosaan Santri, Kemenag Cabut Ijop Salah Satu Pesantren di Ogan Komering Ulu