Belasan Artis Jadi Bakal Caleg PDIP, Hasto Sebutkan Budayawan Artis dan Seniman Punya Kompetensi Kuat

JAKARTA, suaramerdeka-banyumas.com- 14 artis dan budayawan didaftarkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP menjadi calon legislatif (caleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Kamis, 11 Mei 2023.

Saat ditemui wartawan di Gedung KPU Jakarta Jumat 12 Mei 2023, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyatakan 14 artis itu adalah bagian dari 580 orang yang didaftarkan PDIP ke KPU Jakarta dan 128 diantaranya merupakan incumbent.

Untuk nama-nama inkumben terdapat nama Krisdayanti, Rano Karno, Rieke Diah Pitaloka, dan Nico Siahaan.

Baca Juga: Bank Jateng Luncurkan Buku Ensiklopedia Jawa Tengah

Hasto menyebut nama-nama itu didaftarkan kembali menjadi caleg setelah partai melakukan evaluasi terhadap kinerja mereka.

Sementara belasan baru artis itu antara lain mulai dari Once Mekel, Marcel Siahaan, Taufik Hidayat Udjo, Deni Cagur, Tamara Geraldine, Sari Yok Koeswoyo, Lita Zen, Lucky Perdana, dan Andre Hehanussa.

Para artis ini kata Hasto disebutkan telah mengikuti pendidikan politik, kaderisasi kepemimpinan dan pembekalan yang diperlukan tugas pemimpin nasional.

Baca Juga: Bareng Ganjar, Jateng Bersalawat di Purwokerto, Habib Syech: Sampai Kiamat Jateng Akan Terus Bersalawat

Lebih lanjut, Hasto menyebut kalangan budayawan, seniman, dan artis tersebut terbukti memiliki kompetensi kuat untuk diusung pada Pemilu 2024.

“Krisdayanti, misalnya, beliau diva tetapi sangat rajin turun ke bawah (rakyat). Demikian pula sosok seperti Rano Karno si Doel anak Betawi itu juga menggelorakan suatu semangat keberpihakan terhadap wong cilik,” tuturnya.

Selain itu, Hasto juga menyebutkan dari ratusan orang tersebut, ada 17 orang di antaranya merupakan pensiunan TNI-Polri, 73 orang dari pakar dan akademisi, dan 33 persen diantaranya merupakan perempuan.

Baca Juga: Kapolres Purbalingga: Tahun Politik Semua Pihak Harus Jaga Kondusifitas

Sedangkan 48 persen dari 580 pendaftar caleg DPR RI dari PDIP merupakan kader muda yang berusia di bawah 45 tahun.

Para kader muda dari partainya ituakan tetap menjalani proses kaderisasi secara berjenjang guna memahami fungsi DPR sebelum mereka didaftarkan sebagai bakal caleg DPR RI.***