BANYUMAS, suaramerdeka-banyumas.com- Tiga hari dinyatakan hilang dan dicari pihak keluarga,warga Desa Pageralang Kecamatan Kemranjen dotemukan tewas mengambang di sumur sedalam 13 meter di desa setempat pada Senin 27 Maret 2023.
Korban bernama Muslihatun (50), perempuan asal Desa Pageralang Rt 03 Rw 03 Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas yang pergi sejak Rabu 22 Maret 2022 pagi, keluarga dan warga sekitar telah melakukan pencarian terhadap korban selama 3 hari.
Namun kemudian pada Minggu 16 Maret 2023 malam hari, korban ditemukan dalam keadaan mengambang di dalam sumur.
Baca Juga: Pasca Dua PolisiTersangka Tragedi Kanjuruhan Divonis Bebas, Kecaman Warganet Menyeruak
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolobgan Cilacap, Adah Sudarsa mengirimkan 1 tim rescuer untuk melakukan evakuasi kepada korban tercebur sumur di Desa Pageralang Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas.
Dia menuturkan bahwa korban dapat dievakuasi pada pukul 02.40 Wib dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya korban di bawa ke RSUD Banyumas untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
Adapun kkorban dievakuasi dengan cara sistem penarikan menggunakan alat Tripod untuk menarik korban dari dalam sumur.
Satu rescuer diturunkan untuk mengevakuasi korban lengkap menggunakan alat SCBA (Self Contained Breathing Apparatus) sebagai alat bantu pernafasan rescuer karena di curigai terdapat gas beracun di dalam sumur.
Baca Juga: Ramai Perang Sarung, Berikut ini Asal Usul Sarung di Indonesia
Dengan telah dievakuasinya korban, selanjutnya operasi SAR dinyatakan ditutup. Seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing dengan ucapan terimakasih.***