Memanfaatkan Teknologi Informasi, Menggali Potensi Ekonomi

- Jumat, 13 Agustus 2021 | 17:28 WIB
TRANSPARANSI ANGGARAN : Perangkat Desa Melung menunjukkan banner pendapatan desa yang terpasang di kompleks kantor desa. Pemasangan banner merupakan bentuk transparansi kepada publik dalam mengelola anggaran desa. (SMBanyumas/Puji Purwanto)
TRANSPARANSI ANGGARAN : Perangkat Desa Melung menunjukkan banner pendapatan desa yang terpasang di kompleks kantor desa. Pemasangan banner merupakan bentuk transparansi kepada publik dalam mengelola anggaran desa. (SMBanyumas/Puji Purwanto)

EKO (15) bersama Andi (14) terlihat asik bermain ponsel memanfaatkan layanan jaringan Banyumas.suaramerdeka.com/tag/internet">internet di pelataran Kantor Desa Melung, Kecamatan Kedungbanteng, Banyumas, Jawa Tengah.

Kedua anak siswa SMP itu, menyempatkan waktu bermain setelah selesai mengikuti pelajaran daring dari sekolah.

Keduanya memanfaatkan jaringan Banyumas.suaramerdeka.com/tag/internet">internet bukan untuk bermain game, melainkan memproduksi Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten youtube.

Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten yang diproduksi kebanyakan memviusalkan mobil pikap yang membawa barang dari Desa Melung ke tempat tujuan. Sederhana memang, namun Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten ini nampaknya banyak yang menonton.

"Saya tidak suka nge-game. Membuang pulsa Banyumas.suaramerdeka.com/tag/internet">internet dan kurang bermanfaat. Mending membuat Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten. Kalau penontonnya banyak, saya bisa dapat uang," celetuk Eko yang sibuk mengedit video sebelum diunggah di akun Banyumas.suaramerdeka.com/tag/YouTube">YouTube.

Baca Juga: Ketua DPRD Purbalingga: Pemuda, Optimalkan Potensi Sekecil Apapun untuk Kemajuan Desa

Ia mengaku belajar membuat Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten secara autodidak dari Banyumas.suaramerdeka.com/tag/internet">internet. Ia tidak bingung karena banyak sekali referensi cara membuat Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten menarik.

Eko mengaku semakin ketagihan memproduksi Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten karena akun Banyumas.suaramerdeka.com/tag/YouTube">YouTube telah memberikan pundi-pundi uang.

Memang belum besar seperti Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten-Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten Banyumas.suaramerdeka.com/tag/YouTube">YouTube yang populer. Namun, setidaknya ia dapat termotivasi untuk terus membuat Banyumas.suaramerdeka.com/tag/konten">konten yang disukai penonton.

"Lumayan saya bisa mencari uang dari Banyumas.suaramerdeka.com/tag/YouTube">YouTube. Jadi tidak meminta uang jajan dari orang tua," tutur anak pertama dari tiga bersaudara itu.

Founder Indonesia Mulia, Djito El Fateh mengatakan, kemudahan mengakses Banyumas.suaramerdeka.com/tag/internet">internet bagai dua mata pisau. Satu sisi dapat dimanfaatkan untuk hal positif. Di sisi lain untuk hal negatif.

Untuk itu, literasi Banyumas.suaramerdeka.com/tag/digital">digital harus terus disosialisasikan kepada masyarakat. Sasarannya generasi milenial usia 35 tahun ke bawah atau mereka yang masih duduk di bangku SMP, SMA sederajat, dan kuliah.

Edukasi ini untuk mendorong generasi muda memanfaatkan media Banyumas.suaramerdeka.com/tag/internet">internet secara bijak dan bermanfaat.

Melalui literasi Banyumas.suaramerdeka.com/tag/digital">digital, diharapkan semakin banyak orang yang memiliki logika berpikir komprehensif melihat perkembangan Banyumas.suaramerdeka.com/tag/teknologi">teknologi, khususnya Banyumas.suaramerdeka.com/tag/internet">internet dan media sosial.

Halaman:

Editor: Susanto

Tags

Terkini

X