PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Presiden Joko Widodo menyampaikan dukacita mendalam kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan atas serangan bom di Istanbul yang menyebabkan enam orang meninggal dunia.
Presiden Jokowi menyampaikan dukacita kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan secara langsung saat berlangsung pertemuan bilateral di sela rangkaian KTT G20 yang berlangsung di Nusa Dua, Bali.
"Saya ingin menyampaikan dukacita mendalam atas serangan bom di Istanbul yang memakan korban nyawa," ungkap Jokowi, seperti dikutip dari PMJ News, Senin 14 November 2022.
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi kepada Turki atas kontribusinya agar G20 bisa terus berjalan. "Terima kasih atas kehadirannya di KTT G20. Bagi Indonesia, G20 harus dapat menghasilkan kerja sama konkret," tuturnya.
Lebih lanjut, dalam pertemuan bilateral itu Presiden Jokowi juga membahas mendorong Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) yang meliputi kesepakatan perdagangan besar agar bisa segera diselesaikan.
Baca Juga: Rugikan Negara Rp 1 Miliar, Mantan Kades Sindang Purbalingga Jadi Tersangka Korupsi APBDes
"Kita harus instruksikan kepada para perunding agar hambatan yang ada segera dicarikan solusi yang bisa diterima kedua belah pihak dan perjanjian segera dirampungkan," tuturnya.***
Artikel Terkait
Hari Ini dalam Sejarah: 13 September, dari Hari Wafatnya RA Kartini 1904 dan Bom Meledak di BEJ tahun 2000
Densus 88 Gerak Cepat Usut Ancaman Bom di Konser Boyband Korea NCT 127
Ledakan Bom di Istanbul Turki, 6 Meninggal Dunia, 53 Luka
Kemlu RI Nyatakan Tidak Ada Informasi WNI Jadi Korban di Ledakan Bom Istanbul