PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Koreografer tari asal Banyumas, Rianto punya resolusi tahun 2022 yang disiapkan untuk menghadapi masa pandemi Covid-19.
Pasalnya, saat ini, penyebaran virus belum berlalu sehingga sebagian besar seniman harus tiarap.
Pelaku seni di berbagai bidang juga tidak bisa menggelar pentas atau pertunjukkan di tempat terbuka.
Pria yang kini bermukim di Jepang itu berpendapat, seniman harus semakin cerdik beradaptasi dengan pandemi.
Oleh karena itu, dia sendiri tetap harus mengemban misinya mengenalkan budaya Indonesia di pergaulan internasional.
Baca Juga: Pungli di Pelayanan Kependudukan Terbanyak Dikeluhkan Masyarakat
Bersama istrinya, Miray Kawashima, sepanjang tahun 2020 mereka tetap mengajar warga negara Jepang yang ingin belajar tari Jawa dan lengger Banyumas.
"Murid saya yang di Jepang, dibagi kelas live dibatasi sekitar 3 orang di dalam studio. Sedang lainnya daring," tutur pria asal Desa Kaliori, Kecamatan Kalibagor, Banyumas ini, melalui aplikasi pesan, baru-baru ini.
Menurutnya, sebagai seniman harus tetap menjaga aktivitas agar tetap harus eksis.
Artikel Terkait
Spoiler One Piece Chapter 1032: Pedang Kesayangan Oden, Adu Kuat Zoro Lawan King
Trailer 'Spider-Man: No Way Home' Dirilis, Lima Villain Berkumpul?
Film One Piece Red Dirilis, Angkat Kaisar Laut Shanks
Spoiler One Piece Chapter 1033: Pembuat Enma Terungkap
Review One Piece Chapter 1033: Sah! Zoro Miliki Haki Raja
Queen Si Germa Sempurna, Sanji Keluarkan Jurus Iblis di One Piece Chapter 1034
Sepijak ajak Ola Elannor Berkolaborasi Lewat Video Live Session 'Kembali Menyapa'
Trending di Youtube, Lagu 'Dulu' Ciptaan Danar Widianto, Peserta X Factor Indonesia 2021 asal Purwokerto
Peringatan Hari Ibu 22 Desember, Ini Lirik Lagu Ibu Iwan Fals