PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Belakangan ini istilah healing (memulihkan diri) kerap disebut oleh masyarakat.
Namun, ternyata Islam memiliki pandangan terkait metode healing terbaik yang sesuai dengan syariat.
Dikutip dari YouTube Ustadzah Halimah Alaydrus, istilah healing ini biasanya muncul setelah menjalani hidup yang terasa berat karena seringkali harus berbenturan dengan kerumitan dan masalah yang tiada habisnya.
Di saat itulah, keimanan dan ketaqwaan akan diuji.
Baca Juga: Pakar Gempa BMKG Sanggah Gempa Turki Picu Gempa Dahsyat di Belahan Bumi Lain
Banyak orang memahami bahwa healing terbaik adalah dengan jalan-jalan atau mengasingkan diri sejenak dari rutinitas setiap harinya.
Sebenarnya, healing terbaik bagi seorang muslim bukanlah jalan-jalan, piknik, mendaki gunung, dan sebagainya.
Menurtu Ustadzah Halimah Alaydrus, keresahan dan kegalauan hati bisa sembuh jika kembali kepada Allah, sebab Dialah rumah yang sesungguhnya.
"Jika kamu ingin hatimu berasa seperti istana, surga, dan bercahaya, maka hadirkan Nabi Muhammad dalam hatimu setiap waktu. Seperti sebuah ungkapan 'Semua rumah yang di dalamnya ada Nabi Muhammad, maka tidak memerlukan adanya cahaya'," katanya.
Baca Juga: Kisah Islami: Sumayyah Binti Khubbath, Sang Syahida Pertama Islam
Saat hati telah cerah dan bercahaya, maka hati tak lagi pernah merasakan hampa, galau, maupun gelisah.
"Kamu akan selalu dalam keadaan lapang, bahagia, dan damai hanya dengan meletakkan Nabi Muhammad dalam hatimu," imbuhnya.
Setelah Nabi Muhammad masuk dalam ke dalam hati, maka segera tutup rapat dan jangan biarkan siapapun masuk.
Kalau Nabi Muhammad bertahta dalam hati, maka keindahan dari segala yang ada akan terlihat.
Artikel Terkait
Kisah Islami: Ini Lima Perkara yang Harus Dipegang Erat-erat Menurut Ali bin Abu Thalib
Kisah Islami: Dari Mana Khadijah Tahu Tanda-tanda Kenabian Muhammad dan Mukjizatnya?
Kisah Islami: Pembicaraan Musa dengan Pria Penyembah Api 490 Tahun
Kisah Islami: Imam Azzahidi Duduk di Gua di Atas Gunung, Ingin Membuktikan Tuhan Bakal Memberinya Rezeki
Kisah Islami: Umar Bin Khatab, Sang Amirul Mukminin yang Bajunya Penuh dengan Tambalan
Kisah Islami: Sejarah Nama Muhammad Rasul Terakhir Tak Lepas dari Mimpi Abdul Muthalib