PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Renungan harian Katolik, pada Senin 28 November 2022, masa adven hari ini diambil dari Injil Matius 8:5-11 yang mengisahkan kesederhanaan iman seorang perwira Israel yang ingin Yesus menyembuhkan seorang hambanya yang menderita lumpuh.
Renungan kali ini dipersembahkan oleh Pastor pendamping Paroki Katedral Kristus Raja Purwokerto, RD IA Indra Pamungkas yang dirangkum dari program 'Mendoan' YouTube Paroki Katedral Purwokerto.
Iman dari seorang yang hidup di dalam kepercayaan inilah yang menjadi garis besar dalam Injil hari ini.
Baca Juga: Ridwan Kamil Sesalkan Pencabutan Label Identitas Pemberi Bantuan Korban Gempa Cianjur
Sosok perwira Israel ini adalah pribadi yang memberikan sikap keteladan beriman dengan benar.
Untuk sampai pada sebuah tindakan atau karya Allah yang hebat, besar dan membuat semakin percaya kepadaNya tidak membutuhkan sebuah hal yang spektakuler.
Tetapi hanya cukup dengan menyadari sabda dan juga kehadiran Tuhan. Sabda Yesus ini dihidupi oleh perwira Israel tersebut.
Dia hanya menginginkan Yesus berbicara sepatah kata saja untuk kesembuhan hambanya.
Artikel Terkait
Ke Gereja Katedral Purwokerto, Ketua FKUB dan Uskup Purwokerto Berdialog dengan Bahasa Arab
Unik, Pohon Natal di Gereja Katedral Purwokerto Terbuat dari Sapu Lidi, Simbol Harapan Covid-19 Segera Hilang
Bergiat di LSM, Sering Dikejar Intel, KH Abbas Muin : Tempat Berlindung Paling Aman itu di Gereja
Renungan Harian Katolik 12 November 2022, Ketekunan Bukan Perjalanan Cepat Saji
Renungan Harian Katolik 15 November 2022, Belajar dari Teladan Iman Zakeus
Renungan Harian Katolik 16 November 2022, Bersyukur Atas Talenta yang Diberikan Tuhan
Renungan Harian Katolik Kamis 17 November 2022, Yesus Menangisi Kebebalan Hati Yerusalem
Renungan Harian Katolik Jumat 18 November 2022, Memurnikan Motivasi Diri dalam Hidup Menggereja
Renungan Harian Katolik Sabtu 19 November 2022, Kebangkitan adalah Sebuah Misteri
Renungan Harian Katolik Rabu, 23 November 2022, Berani Menghadapi Penderitaan Dunia dengan Pertolongan Tuhan