DERU kendaraan melaju menjelajahi hutan karet di wilayah Boja, Kabupaten Kendal.
Puluhan kendaraan Jeep membawa rombongan peserta dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah, Sabtu 19 Februari 2022.
Menyusuri hutan karet yang penuh menantang adrenalin para wisatawan. Jalan lumpur berliku, menanjak dan menurun menjadi kesan tersendiri bagi para wisatawan.
Bahkan beberapa kendaraan sempat mogok tak kuat di jalan menanjak, serta terjebak dalam kubangan lumpur.
Di samping itu pemandangan hamparan pohon karet memberikan kesejukan. Butuh waktu sekitar empat jam menyusuri hutan karet.
"Lokasinya asyik dan pemandangannya menarik," kata salah satu wisatawan dari Purwokerto, Catur Edy Purwanto (45).
Usai menyusuri hutan karet, rombongan beranjak ke rest area di wilayah Boja. Di lokasi itu, wisatawan disuguhi wedang bandrek hangat dan nikmat.
Baca Juga: Mempromosikan Pariwisata Butuh Sinergi Pemangku Kepentingan
Para pemilik warung ramah menawarkan produk-produk minuman kemasan lokal.
Sementara, sebagian warga sedang membenahi warung karena masih terbilang baru. Hal ini memperlihatkan semangat warga lokal untuk bangkit setelah terpukul pandemi.
Potensi lokal yang dikemas dengan paket wisata menggeliatkan mereka untuk terus berkembang dan memulai lembaran baru di era kebiasaan baru (new normal) ketika menyambut para wisatawan.
"Wedang bandreknya enak. Cocok untuk sore dan malam hari," tutur Amin (35), wisatawan lain dari Purbalingga.
Kedua wisatawan itu mengaku baru kali pertama menikmati One Day Tour Jelajah wisata Kabupaten Kendal.
Jelajah wisata ini tidak hanya menawarkan susur hutan namun memberikan paket wisata River Walk Boja, wisata Fun Trip Alaska (Singorojo), Greencanyon Pagertoyo dan Kali Kesek di wilayah Limbangan, serta melihat aneka kelinci dan pacuan kuda serta pemandangan alam di Santosa Stable Boja.
Artikel Terkait
Libur Nataru, 21.432 Wisatawan Kunjungi Lokawisata Baturraden
Ada Pemasangan Rangka Gerbang, Jalan Utama ke Baturraden Ditutup
Terpilih Kembali di Kongres Pebemas, Kardiyo Fokus Pemulihan Pariwisata Pascapandemi
Di Luar Menara Pandang, Proyek PEN Pariwisata Dijamin Selesai Akhir Januari
Kunjungan Wisatawan ke Curug Gomblang Mulai Normal