PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Mempromosikan pariwisata pada sebuah wilayah membutuhkan sinergi antar pemangku kepentingan.
Kerjasama yang terjalin bertujuan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
Itu dikemukakan Ketua Perhimpunan Biro Perjalanan Wisata se eks Karesidenan Banyumas (Pebemas) pada pelantikan pengurus periode 2022-2026 di Hotel Elsotel Purwokerto, Rabu 9 Februari 2022.
Menurutnya, anggota Pebemas bertugas untuk menjual paket wisata.
Sementara instansi terkait, berperan memfasilitasi serta menerapkan kebijakan pemerintah yang pro pariwisata.
Baca Juga: Terkenal Daerah Pemasok Gula Tingkat Nasional, Jumlah Penderes dI Banyumas Terus Menurun
"Tetapi, dalam kondisi pandemi ini, kami pelaku biro perjalanan wisata harus tiarap. Ke depannya, bila Covid-19 sudah selesai, kami siap menjual wisata di Karesidenan Banyumas lagi," tandas Kardiyo.
Apabila kondisi pandemi sudah membaik, Pebemas, kata Kardiyo, memprogramkan agenda Travel Mart jilid II.
Kegiatan ini menjadi sarana promosi bagi para pelaku wisata di Banyumas Raya dan bertemu dengan biro perjalanan dari berbagai daerah di Indonesia.
Senada, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Asis Kusumandani mengatakan, kegiatan wisata tidak bisa berdiri sendiri.
Artikel Terkait
Daftar Juara Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021, Ini Kategori yang Diraih Desa Cikakak dari Banyumas
Libur Nataru, 21.432 Wisatawan Kunjungi Lokawisata Baturraden
Ada Pemasangan Rangka Gerbang, Jalan Utama ke Baturraden Ditutup
Terpilih Kembali di Kongres Pebemas, Kardiyo Fokus Pemulihan Pariwisata Pascapandemi
Di Luar Menara Pandang, Proyek PEN Pariwisata Dijamin Selesai Akhir Januari
Kunjungan Wisatawan ke Curug Gomblang Mulai Normal
Terowongan Air Tirtapala, Daya Tarik Wisata Baru di Curug Gomblang