Renovasi Taman Botani Baturraden Diharapkan Pulihkan Sektor Pariwisata

PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com – Renovasi Taman Botani di komplek Lokawisata Baturraden, Kabupaten Banyumas diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan sekaligus memulihkan sektor pariwisata daerah.

Kemajuan pengerjaan wahana tersebut, saat ini sudah mencapai 25 persen.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Asis Kusumandani mengatakan, renovasi Taman Botani ditargetkan selesai pada akhir Desember 2021 akhir.

Harapannya, wahana tersebut sudah dapat beroperasi pada Januari 2022.

Baca Juga: Percepat Herd Immunity, Pedagang di Kawasan Wisata Baturraden Akan Divaksin

"Nanti akan ada penambahan koleksi tanaman langka dan tanaman tematik seperti kaktus, bromelia, yang ditempatkan di dalam green house," ujarnya via telepon, Senin, 11 Oktober 2021.

Selain penambahan koleksi, kata Asis, taman tersebut akan dilengkapi dengan pusat kuliner, restoran, serta kios yang berisi produk dari UMKM.

Di bagian lain juga akan disediakan tempat untuk beristirahat, tempat ibadah, penambahan area parkir dan taman-taman cantik yang dapat digunakan untuk swafoto.

Menurutnya, renovasi ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta memulihkan sektor pariwisata Banyumas.

Baca Juga: PEN Sektor Wisata Untuk Dongkrak Pendapatan Daerah

Pasalnya, kawasan wisata Baturraden selama ini menjadi penyumbang Pendapatan Asli Daerah yang cukup besar.

"Seperti koleksi kaktus itu kan masih jarang. Harapannya menjadi daya tarik baru. Masyarakat juga dilibatkan lewat UMKM itu. Nanti dengan adanya peningkatan pengunjung, juga tentu akan meningkatkan pendapatan baik pemerintah maupun masyarakat," jelasnya.

Adapun renovasi taman seluas 3,5 hektar ini mendapat suntikan dana dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 15,136 miliar.

Di kawasan Baturraden, program pemerintah tersebut juga diarahkan untuk renovasi sejumlah lokasi seperti eks hotel dan Teater Alam Bukit Bintang.