PURBALINGGA, suaramerdeka-banyumas.com - Seakan belum cukup puas mengemas kritik sosial melalui film, sineas asal Purbalingga, Bowo Leksono, menyalurkan suara sumbangnya via karya lukisan.
Pria yang lekat dengan label komunitas film itu bakal menggelar pameran perdana dengan tajuk "Gugat!", di aula kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Purbalingga, Jalan Komisaris Notosumarsono nomor 83 A Purbalingga, Jumat-Minggu, 10-12 Maret 2023.
Pameran tunggal ini mengusung 15 karya lukis hasil pengembangan karya fotografi, sketsa, video proses melukis, dan tulisan berupa deskripsi obyek masalah di Purbalingga.
Adapun obyek-obyek ini berupa fenomena sosial kemasyarakatan, lingkungan, pelayanan umum, dan proyek-proyek bangunan mangkrak pascaera Orde Baru.
Baca Juga: Viral, Video Pemuda Bersenjata Celurit Ditabrak Mobil Warga, Begini Kejadiannya
Bila obyek-obyek itu dijadikan film, kata Bowo, membutuhkan waktu yang relatif lama dan biaya yang tidak murah.
Padahal, warga Purbalingga setiap hari dengan telepon pintarnya menyuarakan kondisi tersebut di media sosial.
"Dan kerap tak ada tanggapan dari stakeholder," tandas Bowo.
Pada pameran tunggal Bowo Leksono ini, sebanyak 15 judul lukisan bakal dipamerkan.
Karya yang dipajang di antaranya "Terkepung", "Sawah Vs Pabrik", "Tak Sempadan", "Galian Gali", "Dilarang Bermain di Pendapa", "Buruh Tak Sejahtera", "Greyal Greyol", "Peteng Ndedet", "Krak!", "Embung Wurung", "Jembat!", "Sampah Tetap Sampah!", "Sepi Nyenyet", "Putus Nyambung Kontrak", dan "Parkir di Jalan Jenderal Soedirman".
Baca Juga: Pengurus Pakumas di Enam Kecamatan Dilantik
Bagi Bowo, melahirkan karya-karya seni tidak semata untuk seni. Menurutnya, berkesenian itu untuk warga.
"Seni bagi saya turut menyuarakan kepentingan warga. Bukan sekedar kepuasan diri. Pada karya-karya film saya pun seperti itu, keberpihakan pada yang lemah," ujar Direktur CLC Purbalingga ini.
Karya lukisan Bowo yang dipamerkan merupakan karya yang dihasilkan dalam kurun waktu dua tahun, dari 2021 hingga 2022.
Artikel Terkait
Mau Tahu Jejak-jejak Sejarah Banyumas Raya, Intip Pameran Foto dan Arsip Sejarah BHHC Yuk!
Menilik Lintasan Sejarah Kota Purwokerto dari Lembaran Foto di Pameran BHHC
Dua Tahun Tak Gelar Pameran, Pelukis Banyumas Beraksi di 'Blak-blakan'
Gelar Pameran Solo Bertema Karnaval 'Main Distortion', Nizar Zulmi Awetkan Pengalaman Hidup Lewat Seni Rupa
Reuni ala Perupa: 120 Pelukis Bakal Hadir di Pameran Seni 'Gregah'
Pameran Seni Rupa Gregah: Merekam Dinamika Perupa 'Ngapak' di Jagat Seni
Empat Lukisan Terjual di Pameran Seni Rupa 'Gregah', Nilai Transaksi Capai Belasan Juta
Rayakan 17 Tahun Berkolektif, Komunitas Indie Heartcorner Collective Gelar Pameran Arsip
Akhir Pekan Ini! Pelukis Ugo Untoro, Imam Yunianto dan Chune Yulianto Pameran di Purbalingga
Pameran Post Human #2: Memvisualkan Ragam 'Infeksi' yang Menyerang Manusia di Era Digital