PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Pemerintah Kabupaten Banyumas terus mendorong peningkatan investasi daerah melalui View Banyumas.
View Banyumas yang diinisiasi oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) sebagai wahana citra promosi investasi dan layanan perizinan terintegrasi di Kabupaten Banyumas.
Sekreatris DPMPTSP Kabupaten Banyumas, Jakarta Tisam menjelaskan, View Banyumas merupakan strategi penguatan citra, promosi investasi dan layanan perizinan di Banyumas dengan menggunakan teknologi big data dalam integrasi dan ketersediaan data/informasi publik yang lebih efektif dan personal.
Ini seperti yang dilakukan berbagai platform media sosial sebagai upaya memberikan kemudahan dalam berinvestasi dan berusaha bagi calon investor serta upaya untuk menciptakan brand Banyumas sebagai tujuan investasi nasional.
Baca Juga: View Banyumas, Pusat Layanan Terintegrasi Investasi dan Perizinan
Dia menambahkan, perubahan dan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang cepat membuat pemerintah Kabupaten Banyumas harus terus melakukan update informasi, berita, prestasi atau penghargaan, inovasi peraturan dan hal terkait lainnya dengan menggunakan sosial media sebagai sarana penyampaian informasi di era ekonomi digital.
"Media sosial menjadi alternatif penyampai informasi karena banyak masyarakat yang menggunakannya, sehingga informasi didapat dengan mudah dan cepat dan menjadi sarana alternatif untuk menyampaikan informasi publik," katanya.
Untuk mengenalkan konsep manajeman View Banyumas, DPMPTSP melaksanakan dialog investasi yang melibatkan pengusaha, pelaku usaha dan stakeholder terkait dalam upaya menentukan peluang dan prioritas sektor-sektor yang akan dipromosikan.
"Kami telah melaksanakan dialog investasi dengan tema "Invest in Bountiful Banyumas" secara daring (aplikasi zoom cloud meeting) pada Kamis, (19/8/2021)," katanya.
Baca Juga: Genjot Investasi, Jokowi Resmikan OSS Berbasis Risiko
Kegiatan ini menghadirkan narasumber Bupati Banyumas, Achmad Husein sebagai keynote speaker. Kemudian dari Kementerian Investasi/BKPM, Kantor Perwakilan BKPM Singapura, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto dan DPMPTSP Provinsi Jawa Tengah.
Dalam kesempatan itu, narasumber dari Kementerian Investasi/BKPM yang diwakili Direktur Fasilitasi Promosi Daerah, Saribua Siahaan memaparkan tentang Strategi Promosi Investasi Daerah Terfokus dan Berkelanjutan.
Dalam paparannya ia menjelaskan bahwa pemerintah daerah permu memanfaatkan teknologi informasi untuk promosi investasi secara daring. Promosi secara daring dapat memanfaatkan media sosial.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto, Samsun Hadi dalam kesempatan itu menjabarkan tentang kondisi perekonomian Banyumas, perkembangan investasi, potensi pengembangan UMKM, potensi pengembangan pariwisata serta sistem pembayaran digital untuk mendukung perekonomian daerah.