PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Setelah memulai operasi pasar pada 28 Januari 2023 lalu, Bulog Sub Divre Banyumas tetap menyalurkan beras subsidi di sejumlah pasar.
Bidang Pemasaran Bulog Sub Divre Banyumas, Sutrisno mengatakan, pihaknya menyalurkan beras subsidi ke tiga pasar besar di wilayah Kota Purwokerto, yaitu Pasar Manis, Pasar Wage, dan Pasar Sokaraja.
"Kita nyetok setiap hari. Selain itu kita juga sudah menyetok di pasar-pasar desa yang ada," kata dia, Selasa, 7 Februari 2023.
Menurutnya, beras subsidi ini akan disalurkan hingga Minggu, 12 Februari 2023.
Baca Juga: Kendalikan Harga, Pemkab Cilacap Gelontorkan Beras Medium dengan Harga Rp 9.450 per Kilogram
Setiap harinya Bulog memasok hingga 4 ton untuk pasar besar di Purwokerto.
Beras tersebut dibagikan kepada para pedagang di pasar.
Contohnya di Pasar Manis Purwokerto, setiap pedagang mendapatkan jatah sebanyak 25 kantong dengan ukuran 5 kg beras subsidi jenis medium.
"Per kios itu dapet jatah 25 kantong, jadi kalo ada pesenan lebih dari itu kadang bingung. Soalnya tidak boleh nambah," ujar pedagang di Pasar Manis, Cikem (53)
Baca Juga: Bupati Banyumas Larang Pedagang Jual Beras Operasi Pasar di Atas Harga yang Ditentukan
Dia mengaku, beras subsidi dari Bulog tersebut cukup membantu para pedagang.
Kendati demikian, sebagian pedagang berharap mendapat tambahan jatah untuk mengantisipasi banyaknya permintaan.
Sebagai informasi, beras subsidi yang disalurkan Bulog seharga Rp 9.000 per kilogram untuk beras jenis medium.
Baca Juga: Masuk Musim Panen, Harga Beras di Pasar Tradisional Banyumas Tetap Naik
Artikel Terkait
Operasi Pasar: Minyak Goreng Diserbu Emak-emak, Ludes dalam 15 Menit
Simak Jadwal Operasi Pasar Minyak Goreng di Banyumas
Pembelian Minyak Goreng pada Operasi Pasar Perlu Diawasi
Stabilkan Harga dan Pasokan, Operasi Pasar Cabai Digelar
Operasi Pasar Cabai Sasar UMKM Kuliner dan PKL
Tekan Gejolak Harga, TPID Banyumas Gelar Operasi Pasar di Tiga Pasar Tradisional