KUPANG, suaramerdeka-banyumas.com- Pembedayaan UMKM oleh PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Pulau Rote dan Kupang, Nusa Tenggara Timur terbukti mampu mengangkat potensi ekonomi lokal khususnya wilayah kawasan Kawasan 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) makin gemilang.
Di Pulau Rote, dengan daya jangkau hingga pelosok, BRI hadir memberikan layanan keuangan perbankan hingga meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat setempat.
Di pulau tersebut, BRI sukses melambungkan Klaster Tenun Ikat Janur Kuning di Pulau Rote yang merupakan warisan budaya masyarakat di sana. Berawal dari klaster usaha beranggotakan 5 orang di tahun 2022, kini telah berkembang menjadi 35 orang.
Baca Juga: Mau Ngepam KTT G20 di Bali, Anjing Pelacak Polres Purbalingga Dilatih Intensif Deteksi Bahan Peledak
Ketua klaster yang juga merupakan nasabah Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI dengan plafon Rp 25 juta, Monica mengatakan klaster usaha ini membuat kain tenun ikat tradisional dengan menggunakan alat sederhana, namun menghasilkan produk yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dan kesejahteraan anggota kelompok usaha.
“BRI tidak hanya memberikan saya kepercayaan berupa pinjaman modal, namun juga pelatihan yang bisa membantu ibu-ibu disini menambah penghasilan keluarga dan memperluas pemasaran tenun ikat motif Pulau Rote,” tutur Monica.
Tak hanya dipasarkan secara lokal, produk tenun ikat asli Rote ini juga dipasarkan melalui media sosial hingga merambah ke Jakarta.
Adapun tantangan yang dihadapi oleh para pengusaha adalah harga bahan baku yang semakin mahal dan adanya keterbatasan modal.
Baca Juga: Warga Berharap Ada Tarif Trans Banyumas Khusus Pelajar
"Dengan semakin pulihnya sektor pariwisata pasca pandemi, serta adanya pinjaman KUR dan Kupedes BRI, para anggota kelompok usaha kini mampu untuk mengembangkan usahanya," jelas Monica.
Sumber Pertumbuhan Bisnis Baru
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan perseroan terus berupaya menciptakan sumber pertumbuhan bisnis baru termasuk di Rote dan Kupang.
Hal itu pun harus dilakukan secara berkelanjutan dengan memperhatikan aspek people, profit dan planet.
Ini menjadi komitmen dan wujud BRI sebagai agent of development.
Artikel Terkait
BRI Cabang Purwokerto Dorong Percepatan Pemulihan UMKM
Buron Tersangka Korupsi BRI Unit Cilacap Kota Ditangkap
Undian Panen Hadiah Simpedes Periode II/2021, BRI Purwokerto Bagikan 75 Unit Hadiah
Pensiunan BRI Cabang Bumiayu Ditemukan Meninggal Dunia di Perumahan Griya Sakinah Paguyangan
Apresiasi Nasabah, BRI Gelar Pesta Rakyat Simpedes di Purwokerto
Ini 4 Skenario Mitigasi Risiko dan Strategi BRI Hadapi Tantangan Inflasi dan Resesi Global
Optimalkan Pemberdayaan dan Pendampingan UMKM, BRI Perkuat Ekonomi Kerakyatan