BANYUMAS, suaramerdeka-banyumas.com-Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pengolah makanan hingga kini masih menghadapi dilema dalam menghadapi dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Di satu sisi, mereka harus menjaga pelanggan agar tak kabur.
Sementara di sisi lain, pengusaha ini menghadapi dampak kenaikan operasional dan harga bahan baku yang naik.
"Hampir semua bahan baku yang diolah menjadi minuman dan makanan di kedai ini naik semua. Mulai dari harga kopi, gula, rempah dan lainnya. Untuk makanan seperti kentang dan mie instan juga naik, " jelas Wawan Setiaji, pengelola kedai kopi, minuman lain di wilayah Ajibarang.
Di tengah kenaikan harga bahan baku dan operasional lainnya ini, kata Wawan, pihaknya tak berani untuk menaikan harga produk.
Akibatnya keuntungan yang didapat juga semakin minim.
Baca Juga: Komisi Disiplin PSSI Akan Sidangkan Kasus Tragedi Kanjuruhan Malang
"Ini menjadi risiko kami sebagai pengusaha kecil di tengah kenaikna harga BBM ini. Jadi memang harus menghadapi kenaikan sejumlah harga bahan baku yang konon karena dampak harga BBM naik, " ujarnya.
Perajin teh Cap Kunci asal Pandansari Kecamatan Ajibarang, Indri Priyono mengatakan perajin teh juga menghaeapi kenaikan harga bahan baku berupa daun teh dibeli dari wilayah Bandung.
Harga bahan baku teh dari Bandung naik Rp 1000 per kilogram.
Baca Juga: Polisi Akan Tangani Korban Tragedi Kanjuruhan Mulai dari Terjunkan Tim DVI dan Tim Dokter
"Akibatnya kami juga bingung untuk menyiasati dampak kenaikan harga bahan baku ini. Kamipun tak berani mengurangi takaran dari produk kami cukup banyak karena nantinya berdampak pada pelanggan, " katanya.
Namun untuk mengatasi permasalahan ini, ia berkomunikasi dengan para pelanggan jika nanti ada kenaikan harga produk ataupun pengurangan volume produk.
Hal ini dilakukan agar pelanggan juga memahami kondisi situasi usaha saat ini.
Artikel Terkait
PNM Latih 450 Pelaku UMKM di Banjarnegara
Dukung Pertumbuhan UMKM dan Ekonomi Digital, Bank Indonesia Purwokerto Gelar Ngapak Festival 2022
Kemendag Targetkan Digitalisasi Pasar Rakyat dan Pedagang UMKM
Operasi Pasar Cabai Sasar UMKM Kuliner dan PKL
1.120 Pramuka Penggalang ikuti Lomba Tingkat II Kwarran Pekuncen, Ada Lomba Vlog Potensi UMKM
PNM PKU Ajak Pelaku UMKM Optimalisasi Manfaat Sosial Media
Manfaatkan Inovasi Layanan TIKI, UMKM Kriya Banyumas Raya Bangkit dari Pandemi
Besok UMKM Cilacap Fest 2022 Digelar, Warga Cilacap Wajib Merapat!
Wow! Ada 30 Stan Kuliner, Batik Hingga Motor Custom di UMKM Cilacap Fest 2022
PLN Serahkan Bantuan TJSL Rp 50 Juta ke UMKM Piring Lidi