PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Tarif air minum PAM menjadi salah satu komoditas yang menyumbang pembentukan inflasi di Kota Purwokerto, Banyumas pada Feruari 2022.
Komoditas lainnya, yang memberi andil inflasi bawang merah, cabai merah, mobil dan pemeliharaan/service.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto, Rony Hartawan mengatakan, pada Februari 2022, Purwokerto inflasi sebesar 0,03%.
Sumbangan tarif air minum PAM terhadapa inflasi sejalan dengan penerapan kebijakan pemerintah daerah terkait penyesuaian tarif.
Sedangkan kenaikan bawang merah sejalan dengan menipisnya pasokan akibat produksi komoditas di sentra penghasil yang terganggu akibat musim penghujan.
Baca Juga: Soal Kelangkaan Minyak Goreng, Begini Kata Guru Besar Ekonomi Unsoed
Di sisi lain, harga minyak goreng terpantau menurun secara signifikan. Hal ini menunjukkan mulai efektifnya kebijakan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng yang didukung dengan pelaksanaan beberapa upaya pengendalian oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
"Upaya tersebut di antaranya, pertemuan dengan distributor, sidak pasar serta operasi pasar untuk masyarakat dan pelaku UMKM," katanya.
Rony Hartawan mengatakan, tekanan inflasi Purwokerto pada Februari 2022 cenderung lebih rendah dibandingkan dengan bulan sebelumnya (0,67%).
Artikel Terkait
Kenaikan Harga Minyak Goreng Picu Inflasi Purwokerto dan Cilacap
Harga Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau Picu Inflasi Purwokerto dan Cilacap
Komoditas Pangan Picu Laju Inflasi Desember 2021 di Purwokerto dan Cilacap
Beras Picu Laju Inflasi Purwokerto dan Cilacap