Presiden PSCS Cilacap Kecewa, Kompetisi Liga 2 Musim 2022-2023 Dihentikan

CILACAP, suaramerdeka-banyumas.com- Presiden PSCS Cilacap, Bambang Tujiatno menyatakan rasa kecewa atas kebijakan penghentian Liga 2 musim 2022-2023, sebagaimana hasil rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

Menurut Bambang, hasil rapat itu memutuskan untuk menghentikan kelanjutan Kompetisi Liga 2 musim 2022/2023. Keputusan dihentikannnya Liga 2 didasari adanya permohonan dari beberapa klub anggota PSSI terkait kelanjutan kompetisi.

Baca Juga: Biadab, Empat Kakek di Patikraja Cabuli Anak 12 Tahun Hingga Hamil

Keputusan itu juga mendasari adanya rekomendasi dari Tim Transformasi Sepakbola Indonesia, seusai tragedi Kanjuruhan, terkait sarana dan prasarana yang belum memenuhi syarat.

Pertimbangan lainnya, lanjut dia yakni mengingat pelaksanaan Piala Dunia U-20 yang akan dilaksanakan Mei 2023. Termasuk di dalamnya, yakni mengenai PERPOL No 10 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.

Berkaitan dengan keputusan tersebut, PSCS Cilacap menyayangkan. Sebab menurut dia, para pemain PSCS sudah kembali menjalani pemusatan latihan sebagai bentuk persiapan jika kompetisi dilanjutkan.

Baca Juga: Warganet Buat Petisi Tolak Sad Ending Ikatan Cinta

"Kalau ada pihak-pihak yang kecewa dengan keputusan PSSI, ya wajar saja. Kami juga kecewa dengan keputusan ini. Saya rasa suporter juga mungkin kecewa karena tidak bisa lagi melihat tim kesayangannya bertanding di sisa musim ini," kata Bambang Tujiatno melalui keterangan tertulis yang diterima suaramerdeka.com pada Jumat 13 Januari 2023.

Lebih lanjut disampaikan, bahwa manajemen PSCS sejatinya sudah mengirimkan surat resmi kepada PSSI. Surat tersebut dikirim pada tanggal 15 Desember 2022.

Melalui surat itu, manajemen Tim Hiu Selatan mengusulan sejumlah poin yang disampaikan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk kelanjutan pelaksanaan Liga 2.