SOLO, suaramerdeka-banyumas.com - Klub Persebaya Surabaya dan Persis Solo sepakat untuk menyurati Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) lantaran status kompetisi Liga 1 2022-2023 yang belum jelas usai Tragedi Kanjuruhan.
Di sisi lain, keduanya juga mendorong PSSI segera menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).
Dikutip dari laman resmi Persebaya, Manajemen Persebaya, termasuk pemegang saham Azrul Ananda, telah bertemu dengan manajemen Persis Solo termasuk Dirut Persis, Kaesang Pangareb, Senin, 24 Oktober 2022.
Pada kesempatan itu, hadir pula Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming.
Baca Juga: Jumat Lusa, TGIPF Tragedi Kanjuruhan Serahkan Laporan Hasil ke Presiden Jokowi
Pertemuan tersebut membahas perkembangan terakhir sepak bola nasional.
Di akhir pertemuan, Persebaya dan Persis sepakat akan mengajukan dua surat demi kebaikan sepak bola nasional.
Surat pertama berisi dorongan untuk menggelar KLB PSSI, untuk perbaikan sepak bola Nasional secara menyeluruh.
Disinggung pula, Tragedi Gelora Bandung Lautan Api Juni lalu yang disusul tragedi Kanjuruhan 1 Oktober lalu telah memukul insan sepak bola Indonesia.
Surat kedua, baik Persis maupun Persebaya meminta PT LIB segera menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUP LB).
Menurut keduanya, penyelenggaraan RUPS LB PT LIB menjadi hal yang paling penting untuk membahas kelanjutan kompetisi liga.
"Karena klub-klub semua harus mau duduk bersama membahas kepastian liga. Semoga klub-klub lain bisa melakukan hal yang sama supaya RUPS LB bisa terselenggara segera," kata Azrul.***
Artikel Terkait
Pemerintah Bentuk Tim Gabungan Pencari Fakta Tragedi Kanjuruhan, Siapa Saja Anggotanya?
Jumlah Korban Tragedi Kanjuruhan, Menko PMK : 125 Meninggal Dunia, 302 Luka Ringan, 21 Luka Berat
PSCS Hormati Penghentian Sementara Kompetisi Liga 2 Usai Tragedi Kanjuruhan
TGIPF Tragedi Kanjuruhan Akan Berikan Rekomendasi Penyelesaian Kasus
Update Jumlah Korban Meninggal Dunia di Tragedi Kanjuruhan Menjadi 131 Orang
Hukum Fiqh Sepak Bola Haram Jika Menimbulkan Bahaya
Bersama FIFA, Pemerintah Betuk Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia
Polisi Akan Tindak Tegas Pelaku Perusakan dan Pembakaran di Luar Stadion Kanjuruhan yang Terekam CCTV