Ini Sejarah 9 Tragedi Kerusuhan Sepak Bola Dunia Sebelum Tragedi Kanjuruhan Malang

Suaramerdeka-banyumas.com- Sebelum kejadian tragedi kerusuhan sepak bola usai laga Liga 1 antara Arema FC dengan Persebaya pada Sabtu 1 Oktober 2022 kemarin yang menewaskan hingga 127 orang, sejarah dunia persepakbolaan juga pernah diguncang kejadian sama. 

Dalam tragaedi kerusuhan sepak bola dunia setidaknya ada 9 tragedi kerusuhan sepak bola sebelum Tragedi Kanjuruhan Malang terjadi sebagaimana disarikan dari Antara. 

Sedangkan yang paling pertama masih diduduki tragedi kerusuhan sepak bola di Stadion Nasional Lima Peru yang menewaskan 328 dan disebabkan antara lain karena dipicu gas air mata sehingga akhirnya FIFA melarang penggunaan gas air mata dalam penertiban kericuhan di lapangan bola atau stadion. 

 Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Arema vs Persebaya Ingatkan Tragedi Bola di Stadion Lima Peru yang Tewaskan 328 Jiwa

Berikut ini sembilan tragedi kerusuhan sepak bola dunia tersebut, lengkap dengan stadion, tanggal kejadian dan jumlah korban meninggal dunia. 

1. Estadio Nacional Disaster, Lima, Peru tanggal 24 April 1964 sebanyak 328 orang meninggal dunia.

2. Accra Sports' Stadium Disaster, Accra, Ghana 9 April 2001 dengan korban 126 jiwa.

3. Hillsborouht Disaster, Shellield, England tanggal 15 April 1989 dengan korban 96 jiwa

Baca Juga: Sampaikan Duka Cita Korban Tragedi Kanjuruhan, Akun PSSI Banjir Komentar hingga Kritikan Netizen

4. Kathmandu Hailstorm Disaster, Kathamandu Nepal 12 Maret 1988 93 orag tewas

5. Mateo Flores Nat'l Stadium, Guatemala City, Guatemala 16 Oktober 1996 80 orang tewas

6. Port Said Stadium Riot, Port Said, Egypt 1 Februari 2012 79 orang meninggal dunia.

7. Puerta 12, Estadio Monumental, Buenos Aires Argentina 23 Juni 1968 71 orang tewas.

8. Second Ibrox Stadium DIsaster, Glasgow, Scotland 2 Januari 1971 66 orang meninggal dunia
9. Luzhniki Disaster, Lenin Statidum Moscow, USSR, 20 Oktober 1982 dengan jumlah korban jiwa 66 orang.***