CILACAP, suaramerdeka-banyumas.com - Menteri ATR / Kepala BPN Hadi Tjahjanto kembali menegaskan komitmennya untuk memberantas Mafia tanah. Ia mengaku siap menggebuk Mafia tanah yang merugikan masyarakat.
"Hari ini kami melaksanakan gerakan pemasangan patok serentak di 33 provinsi di Indonesia, termasuk lima wilayah perbatasan. Tujuannya akselerasi Pendaftaran tanah Sistematis Lengkap (PTSL), dan juga mitigasi terkait aksi Mafia tanah," ucapnya saat mencanangkan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) di Lapangan Desa Doplang, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap, Jumat 3 Februari 2023.
Menurut Hadi, PTSL bertujuan memberikan kepastian hukum kepada masyarakat. Ia berharap dengan momentum GEMAPATAS ini, wilayah kabupaten, kota, provinsi seluruh bidang tanahnya telah terdaftar dengan sistematis dan lengkap. Dengan demikian nantinya rakyat bahkan sampai investor akan mendapatkan kepastian hukum. Selain itu juga untuk membatasi pergerakan Mafia tanah.
Ia menegaskan akan menggebuk Mafia tanah mulai dari akarnya. Bahkan termasuk dari internal BPN, serta institusi lainnya. Sebab menurutnya Mafia tanah bisa berjalan karena adanya oknum-oknum yang bermain.
Sementara itu, di Cilacap sedikitnya ada 50 ribu patok batas bidang tanah yang akan dipasang. Total patok batas bidang tanah yang akan dipasang di Provinsi Jawa Tengah mencapai 240 ribu patok. Adapun di Indonesia serentak dipasang 1 juta patok.
Pada pelaksanaannya, masing-masing pemilik tanah memasang patok batas bidang tanah, dengan persetujuan pemilik tanah yang berbatasan.
Sementara itu, salah satu petani di Desa Doplang Suryadi (58) mengatakan sebelumnya sawah miliknya tidak terpasang patok sebagai tanda batas. "Saat ini berterimakasih karena ada PTSL sehingga petani terbantu, masyarakat senang," ucapnya. ***
Artikel Terkait
KPK Geledah Rumah Pengusaha Konstruksi di Banjarnegara, Ketua RT: Ada 10 Sertifikat Tanah Dibawa
Tanah Hibah Pemkab Cilacap kepada Unsoed, Dipakai Pengembangan FPIK serta Fakultas Kedokteran
PPDI dan Satria Praja Banyumas Tuntut THR Dibayarkan, Status Tanah Bengkok Dikembalikan
Soal Pengadaan Tanah KIC, Pj Bupati Cilacap Minta Masyarakat Jangan Gelisah
Pencanangan Gemapatas Akselerasi Program PTSL di Banyumas