PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono mengatakan, Kabupaten Banyumas perlu memiliki etalase pusat bibit tanaman Banyumas.
Hal ini menyusul di Banyumas memiliki potensi besar sebagai pusat pengembangan pembibitan tanaman buah dan pangan.
"Setahu saya, pusat bibit ada di Salaman, jadi Salaman itu seperti etalase. Ternyata Salaman beli bibit salah satunya dari Desa Dawuhan Wetan dan Kulon. Nah, Banyumas harus punya etalase seperti itu," kata Wabud Sadewo saat ditemui usai diskusi dengan petani milenial Desa Dawuhan Wetan, Minggu, 29 Januari 2023.
Menurutnya, etalase bibit Banyumas ini tidak harus berada di wilayah sentra produksi bibit di Desa Dawuhan Wetan dan Kulon, tapi di wilayah perkotaan maupun di tepi jalan nasional.
Etalase bibit tanaman ini untuk memajang sampel bibit, serta menyediakan informasi jenis dan stok bibit. "Pemerintah daerah yang harus memfasilitasi," katanya.
Baca Juga: Dear Pelaku Wisata, Ini 14 Bidang Pariwisata yang Wajib Miliki Sertifikasi Kompetensi
Selain itu, ia juga minta Dinas Pertanian jangan membeli bibit tanaman pangan dan buah dari luar Banyumas, tapi daerah sendiri karena potensinya besar dan kualitasnya tidak kalah dengan daerah lain.
Artikel Terkait
ISCA 2022 Unsoed: Saatnya Memberdayakan UMKM dan Petani dengan Pemanfaatan Teknologi Digital
Memasyarakatkan Pompa Air Tenaga Surya, Mendorong Petani Lebih Berdaya
Terpeleset dan Jatuh ke Sungai Serayu, Seorang Petani Ditemukan Tewas
Sering Mengeluh Harga Singkong Turun Saat Panen, Petani Tumanggal Dilatih Membuat Tepung Mocaf
Petani Milenial Banyumas Genjot Pemasaran Online