CILACAP, suaramerdeka-banyumas.com - Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar meminta para pengusaha jasa konstruksi selalu mengutamakan aspek kualitas dalam melakukan pekerjaan konstruksi.
Ia juga menekankan bahwa dalam pekerjaan konstruksi, harus bebas praktik suap, sehingga kualitas pekerjaan bisa terjaga.
Baca Juga: 108 Lembaga Pengelola Zakat Tercatat Tak Berizin
"Saya pesan, kalau bicara konstruksi paling utama bagaimana kualitas yang diberikan dalam membangun gedung , jalan, jaringan, karena konstruksi sifatnya fisik, dan sangat kelihatan," ucapnya usai Membuka Muscab XII Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kabupaten Cilacap, Selasa (24/1).
Yunita mengatakan, jajaran OPD maupun para pengusaha jasa konstruksi harus berkomiten menjaga integritas sehingga tidak ada biaya-biaya yang digunakan sebagai bagian dari praktik suap. Ia menegaskan, tidak boleh ada praktik-praktik tersebut tanpa adanya praktik suap maka kualitas pekerjaan dapat lebih baik.
"Pengusaha tidak boleh mengiming-imingi, OPD juga pastikan tidak melakukan hal itu," tandasnya.
Baca Juga: Kemlu RI Berencana Panggil Dubes Swedia Terkait Aksi Pembakaran Al Qur'an
Artikel Terkait
Dugaan Korupsi Bupati Banjarnegara, KPK Jadwalkan Periksa Dua Pengusaha Konstruksi
Banyak Proyek Konstruksi PEN Tahun 2021, Ekonomi Banyumas Tumbuh Jadi 4,00 Persen
Pembangunan Jembatan Merah Purbalingga Rugikan Negara Rp 15,3 Miliar
Pembangunan Gedung Fakultas Kedokteran dan FPIK Unsoed di Cilacap Ditarget Selesai 3 Tahun
Penampilan Megah, Pembangunan Gedung Baru DPRD Banyumas, 2023 Hanya Dianggarkan Rp 10 Miliar