Pelantikan Anggota PPS Pemilu 2024, Bupati Banyumas: Jangan Lagi Ada Petugas PPS yang Meninggal

PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com - Bupati Banyumas Achmad Husein mewanti-wanti penyelenggara Pemilu 2024 tidak mengulangi pengalaman pahit, Pemilu 2019 lalu.

Saat itu, banyak Panitia Pemungutan Suara (PPS) meninggal dunia saat menjalankan tugas penyelenggara pemilu.

Kejadian petugas PPS meninggal dunia merata di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Banyumas.

"Saya sudah sampaikan, yang utama harus bisa jadi kesehatan. Kondisi stamina jangan dipaksakan, harus menyesuaikan dengan kondisi. Jangan dipaksakan sehingga sampai terjadi petugas itu meninggal dunia. Dulu banyak yang meninggal dunia, dan ini jangan terjadi lagi," kata Bupati Achmad Husein, dalam pesan sambutan pada acara pelantikan PPS di Sasana Krida Satria Purwokerto, Selasa 24 Januari 2023.

Baca Juga: Pakai Ijasah SMP dan SD, Dua Calon PPS di Kecamatan Banyumas Terlanjur Ikut Tes Tertulis Dianulir

Pada momentum itu, sebanyak 993 anggota PPS dari 301 desa dan 30 kelurahan dilantik oleh Ketua KPU Banyumas Imam Arif Setiadi.

Masing-masing desa dan kelurahan beranggotakan tiga orang, tersebar di 27 kecamatan.

Lebih lanjut Bupati Husein menyampaikan, pesan berikutnya adalah dalam melaksanakan tugas mereka harus bekerja secara profesional. Yakni menjaga integritas, bersikap adil dan jujur. Mereka harus bisa menunjukkan dedikasi kepada masyarakat, bukan kepada golongan atau kelompok, keluarga atau diri sendiri.

Ketua KPU Banyumas Imam Arief Setiadi mengatakan, setelah dilantik, ada tiga tugas utama yang segera dilaksanakan PPS.