BANYUMAS, suaramerdeka-banyumas.com- Puluhan seniman, penyair, penulis dan lainnya turut serta meramaikan gelaran sastra Resolusi Sastra 2023 yang dilangsungkan di Gubug Carablaka di kediaman sastrawan Ahmad Tohari di Tinggarjaya Jatilawang pada Sabtu 21 Januari 2023.
Para seniman dari Banyumas, Banjarnegara, Purbalingga, Cilacap, Brebes dan Tegal turut serta hadir dalam kegiatan sastra tersebut.
Berbagai atraksi seni mulai dari pembacaan puisi, musikalisasi puisi, pentas wayang hingga lainnya turut meramaikan acara tersebut.
Baca Juga: Gol A Gong: Indonesia Masih Kekurangan Buku, Sekarang 1 Buku Dikeroyok 90 Orang
Di tengah kegiatan sang tuan rumah Ahmad Tohari turut serta memberikan orasi kebudayaan yang mengingatkan tentang pentingnya kebudayaan dan berkarya sastra sampai kapanpun.
Iapun turut serta membuka dan menandatangani komitmen Resolusi Sastra 2023 di mana berkarya, dan optimis menjadi hal yang patus diperjuangkan di tahun 2023.
Menyitir filsuf Rene Descartes, Cogito Ergo Sum, Ahmad Tohari menuliskan Saya menulis maka saya ada.
Baca Juga: Ayo Simak dan Baca ! Buku Max Havelaar Karya Multatuli, Buku yang Membunuh Kolonialisme
Panitia kegiatan Wanto Tirta menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan ini terutama para panitia dari sejumlah komunitas sastra di Banyumas mulai dari Jaspinka, Sastra Pinggiran, Cipta Gembira, KOPI, para penulis dan penyair yang tak bisa disebutkan satu persatu.
"Kami berharap kegiatan ini benar-benar menjadi pemantik dan motivasi untuk melaksanakan Resolusi Sastra di tahun 2023 sehingga kita semua benar-benar bisa berkarya.
Selain itu ini menjadi tempat dan wadah di mana para seniman, penyair, penulis dan lainnya bisa saling berkumpul dan bersilaturahmi sehingga ke depan semakin produktif," jelasnya.
Baca Juga: Ini Tahapan Perkembangan Anak Dalam Membaca Buku
Dalam kegiatan tersebut turut tampil atraktif para seniman penyair, pelajar, penari dan lainnya membawakan penampilan di panggung.***
Artikel Terkait
Satu Guru Satu Buku Masih Belum Massif Ditindaklanjuti
Menikmati Candu Buku Lawas...
Tahukah Kamu: Ternyata Ada 13 Julukan Pecinta Buku, Kamu Yang Mana?
Ini Kisah Rebo Wekasan Menurut Buku Sejarah Cirebon
Angkat Kisah-Kisah Dampak Perang dan Pengungsi, Novelis Tanzania Abdulrazak Gurnah Menangkan Nobel Sastra 2021
Sastra Pencerahan Bawa Dosen UIN Saizu Raih Penghargaan Tingkat Asia Tenggara
Angelina Jolie, Dari Menulis Buku hingga Tak Bosan Suarakan dan Dukung Perjuangan Hak Azazi Manusia
Berkat Rajin Membaca di Toko Buku Bekas 'Ans', Sukanto Jadi PNS
Ini Isi Perbincangan Sastra dan Indonesia dari Ahmad Tohari dengan Pembaca Ronggeng Dukuh Paruk di Jerman
Belum 'Digarap' Serius oleh Para Penulis, Sastra Anak Bisa Jadi Peluang Penulis Kini dan Mendatang
Hei Kamu yang Suka Sastra, Ini Naskah Lengkap Gurindam 12 Karya Raja Ali Haji