Jembatan Cireuy Cimanggu Selesai Diperbaiki, Kini Bisa Dilewati Lagi

- Kamis, 12 Januari 2023 | 16:17 WIB
Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar dan Ketua DPRD Cilacap Taufik Nurhidayat mengecek Jembatan Sungai Cireuy yang sudah selesai diperbaiki. (SM / Diskominfo Cilacap)
Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar dan Ketua DPRD Cilacap Taufik Nurhidayat mengecek Jembatan Sungai Cireuy yang sudah selesai diperbaiki. (SM / Diskominfo Cilacap)

CILACAP, suaramerdeka-banyumas.com - Jembatan Sungai Cireuy yang putus pada Maret 2022 lalu akibat diterjang banjir selesai diperbaiki. Warga Desa Kutabima dan Desa Pesahangan, kecamatan Cimanggu kini dapat menggunakan jembatan itu sebagai akses transportasi kembali.

 

Pj Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar meresmikan penggunaan Jembatan Cireuy, Kamis 12 Januari 2023. Keberadaan jembatan itu, sangat vital mengingat fungsinya sebagai penghubung dua desa tersebut.

Baca Juga: Soal Timtim, Mahfud MD : Pengadilan Nyatakan Bukan Pelanggaran HAM Berat

Dalam kesempatan yang sama, Pj Bupati Cilacap bersama Forkopimda juga melakukan peninjauan tempat relokasi bagi warga yang terdampak bencana longsor di lokasi itu. Menurut Yunita, ada dua lokasi yang dapat dipakai untuk merelokasi 25 warga yang rumahnya rusak, yaitu di Dusun Citulang, dan Dusun Cibumi.

 

Lokasi itu, kata Yunita telah diperiksa oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung, dan dinyatakan memenuhi syarat menjadi tempat relokasi. "Tinggal kita pastikan karena relokasi perlu prasarana yang tepat," ucapnya.

 

Sehingga, lanjut dia setelah warga direlokasi ke tempat yang baru akan merasa nyaman, baik dari sisi fisik, maupun mentalnya.

Baca Juga: Unsoed Dorong Purbalingga Jadi Produsen Bramo dan Bralink dan Pusat Bengkel Konversi Motor Listrik Berlisensi

Sementara itu, Ketua DPRD Cilacap Taufik Nurhidayat menjelaskan, dalam menangani bencana itu menjadi urusan bersama antara pemerintah dengan seluruh masyarakat. Ia juga mengaku siap mendukung dari sisi regulasi sehingga penanganan bencana di Cilacap akan lebih maksimal.

 

Selain itu, menurutnya sosialisasi mengenai kesadaran mitigasi bencana perlu terus dilakukan guna menekan jumlah kerugian, maupun korban jiwa. "Penanganan bencana terutama dari BTT dulu. Untuk hunian, apabaila sudah ada kajian tadi masuk di APBD, jangankan di definitif, di perubahanpun kalau ada uangnya pasti kita sepakat. Kita dorong secepatnya," jelasnya.

 

Halaman:

Editor: Gayhul Dhika Wicaksana

Sumber: cilacapkab.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X