CILACAP, suaramerdeka-banyumas.com - Seorang siswi SMPN 1 Cilacap menghembuskan nafas terakhir usai mengalami musibah tertimpa dahan pohon di tepi Jalan Ahmad Yani Cilacap, Rabu 4 Januari 2023.
Kepala SMPN 1 Cilacap, Kasidin membenarkan salah satu siswanya meninggal usai mengalami musibah akibat tertimpa dahan pohon. Korban tercatat sebagai siswa kelas IX di SMP tersebut.
Baca Juga: Kasasi Ditolak, Herry Wirawan Tetap Dihukum Mati
Menurut dia, insiden tersebut bermula ketika korban sedang berdiri di tepi Jalan Ahmad Yani Cilacap. Lokasinya di seberang sekolah, dan berada di bawah pohon Asem Belanda.
Dia mengatakan, saat itu korban sedang menunggu jemputan usai mengikuti kegiatan belajar di sekolah. Korban sudah pulang sekitar 25 menit, karena jam pulang sekolah hari itu pukul 13.30 WIB.
"Kejadiannya sekitar jam 13.55 WIB. Anak-anak (yang lain) sudah pulang, karena jam pulang pukul 13.30 Wib," kata Kasidin, dihubungi Rabu 4 Januari 2023.
Namun tidak disangka, tiba-tiba angin berhembus kencang dan memicu dahan pohon tersebut patah. Nahasnya, dahan pohon yang jatuh itu menimpa korban.
Baca Juga: Doa Tahlil Huruf Latin dan Artinya, Dibaca Setelah Baca Tawasul dan Yassin
Menurut dia, korban mengalami luka pada bagian kepala dan punggung. Korban dirawat instensif oleh pihak medis di RSI. Meski sudah mendapat perawatan secara intensif, takdir berkata lain, korban akhirnya tutup usia.
"Anak kami ini meninggal dunia sekitar jam setengah enam sore," katanya.
Artikel Terkait
39 Rumah di Bantaeng Rusak Diterjang Angin Kencang
Angin Kencang Menerjang Purbalingga,dan Cilacap, 47 Rumah Rusak
Hujan Es Disertai Angin Kencang Turun di Desa Jalatunda
Angin Kencang Rusak 143 Rumah di Cilacap
Banjir, Longsor dan Angin Kencang Landa Banyumas