Pelayanan Publik di Polresta Cilacap Tetap Berjalan, Penjagaan Diperketat

CILACAP, suaramerdeka-banyumas.com - Polresta Cilacap memperketat penjagaan, pasca terjadinya aksi bom bunuh diri di depan Mapolsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat. Adapun pelayanan publik di Polresta Cilacap tetap berjalan seperti biasa.

Plt Kapolresta Cilacap AKBP Eko Widiantoro melalui Kasi Humas Iptu Gatot Tri Hartanto mengatakan, penjagaan di Polresta Cilacap, dan di Polsek jajaran diperketat, sebagai antisipasi dan kewaspadaan atas kejadian di Polsek Astana Anyar Bandung.

Baca Juga: Lord Rangga Petinggi Sunda Empire Meninggal Dunia, Sempat Menjabat Manajer Persab Brebes

"Dengan melakukan pemeriksaan identitas orang dan barang bawaan menggunakan alat metal detektor, bagi yang masuk Polresta Cilacap untuk mendapatkan pelayanan," ucapnya.

Lebih lanjut, Gatot mengatakan untuk sementara kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat juga tidak diperbolehkan masuk ke Mapolresta Cilacap. Penjagaan juga melibatkan unit K9 atau anjing pelacak.

Kendati dilakukan pengetatan penjagaan, menurutnya pelayanan publik tetap berjalan. "pelayanan publik akan tetap dilaksanakan seperti biasa," jelasnya.

Baca Juga: 31 Pelamar PPK Pemilu 2024 di Purbalingga Tak Hadir Ujian CAT

Sebelumnya, menjelang Natal dan Tahun Baru, jajaran Polresta Cilacap juga menggelar silaturahmi dengan berbagai elemen masyarakat. Hal itu dilakukan untuk memelihara keamanan dan ketertiban di masyarakat. 

Tidak hanya itu jajaran TNI dan Polri juga terus memperkuat sinergitas. Hal itu seperti terlihat saat digelar Apel Gabungan Sinergitas TNI-Polri di Mapolresta Cilacap, Selasa 6 Desember 2022 lalu. Sinergitas TNI -Polri mutlak diperlukan agar semakin solid menjaga stabilitas keamanan khususnya di wilayah Kabupaten Cilacap.***