Tim SAR Gabungan, Gagalkan Percobaan Bunuh Diri di Cilacap

CILACAP, suaramerdeka-banyumas.com - Tim SAR gabungan berhasil menggagalkan percobaan bunuh diri yang dilakukan seorang pemuda asal Palembang BS (27) dengan cara memanjat menara pemancar seluler setinggi 73 meter di Desa Kesugihan Kidul, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Jumat 4 November 2022.

Kantor SAR Cilacap menerima informasi adanya kondisi membahayakan manusia (KKM) sekitar pukul 16.02, menenai seseorang yang melakukan percobaan bunuh diri, dengan memanjat menara telekomunikasi. Dari laporan yang diterima, sebelumnya warga sudah membujuk pelaku untuk tidak memanjat menara, namun upaya itu gagal sehingga warga meminta bantuan Tim SAR.

Baca Juga: Hiu Tutul Seberat Kurang Lebih 1 Ton, Ditemukan Terdampar di Pantai Kemiren Cilacap

Guna melakukan pertolongan, Kantor SAR Cilacap kemudian mengirimkan satu tim rescuer. Tim tersebut melakukan upaya pertolongan dengan peralatan rescue truck compartment. Tim SAR gabungan membutuhkan waktu sekitar 3 jam hingga percobaan bunuh diri itu bisa digagalkan.

Saat melakukan evakuasi, sejumlah kendala dialami Tm SAR. Diantaranya yaitu angin yang relatif kencang, survivor juga ada di posisi yang berbahaya, serta saat dibujuk dengan pendekatan persuaif, tim mengalami sedikit kesulitan. Namun akhirnya survivor dapat dibujuk turun.

Baca Juga: Joko Kendil Tertangkap Kamera Naik Bus di Banjarnegara

Menurut Kasubsi Operasi dan Siaga, Satrio Nurridanto, pemuda tersebut dapat dievakuasi sekitar pukul 19.40. Selanjutnya pemuda itu diperiksa kesehatannya oleh Tim Medis dari Puskesmas Kesugihan.

Adapun dalam upaya tersebut, tim yang terlibat antara lain Basarnas Kantor SAR Cilacap, Polsek Kesugihan, Koramil Kesugihan, Puskesmas Kesugihan, Perangkat Desa Setempat, SAR Cilacap, Cilacap Rescue, Relawan Damkar, Keluarga dan warga setempat.

Catatan Redaksi

Depresi dapat menjadi penyebab bunuh diri, bila tidak ada yang membantu. Jangan putus asa bila mengalami hal serupa. Layanan bantuan konseling dapat membantu meringankan beban yang dirasakan. Anda bisa berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater terdekat, atau dapat menghubungi hotline 119 ext 8.***