Namun, stok pangan di masyarakat diperkirakan hanya cukup hingga 3 hari ke depan.
Rip menuturkan, tanah longsor tersebut menyebabkan 10 hektare lahan pertanian dan pekarangan rusak parah.
Lahan tersebut berupa kebun salak dan juga tanaman kayu albasia. Untuk total kerugian, pihaknya masih terus melakukan pendataan ke warga.***
Artikel Terkait
Curhat Honorer BLUD ke Pj Bupati Banjarnegara: Gaji Lebih Rendah dari UMK dan Tak Masuk Pendataan Non ASN
BPBD Banjarnegara Bentuk FPRB Untuk Mengurangi Risiko Bencana, Apa Itu?
Dua Rumah di Banjarnegara Terdampak Longsor, 1 Korban Terjebak
Tebing Longsor Terjang 2 Rumah di Banjarnegara, 1 Warga Meninggal Dunia
Pernah Longsor Dua Tahun Lalu, BPBD Banjarnegara Sudah Sarankan Warga untuk Pindah
Jihad Kekinian, Santri Kembangkan Digitalisasi Detektor Longsor Elwasi
327 PNS Naik Pangkat, Pj Bupati Banjarnegara: Jadikan Motivasi Kerja
Sempat Ricuh, Pertemuan Warga dan Geodipa Ditutup Damai
GeoDipa Belum Tetapkan Lokasi Pembangkit PLTP Dieng Unit 2
76 Warga 2 Desa Mengungsi Akibat Longsor