Remaja Di Purbalingga Tinggalkan Secarik Surat untuk Orang Tuanya Sebelum Mengakhiri Hidup, Begini Isinya

- Sabtu, 8 Oktober 2022 | 20:11 WIB
Surat wasiat dari korban (Istimewa)
Surat wasiat dari korban (Istimewa)

PURBALINGGA, suaramerdeka-banyumas.com- Seorang remaja asal Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Di dekat tubuhnya, ada secarik surat bertuliskan tangan untuk kedua orang tuanya.

 

Peristiwa itu diketahui pihak keluarga, Jumat, 7 Oktober 2022 pagi. Saat itu, salah satu keluarganya hendak membangunkan korban di kamarnya untuk sekolah.

 

Pintu kamar diketuk hingga berulang kali, namun tak kunjung dibuka. Korban pun tak menjawab sepatah kata pun dari dalam kamar.

Baca Juga: Senyum Penuh Asa Anak-Anak Keluarga Papa Bersekolah di SMK Jateng Purbalingga

"Karena khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, orang tua korban lalu mendobrak pintu kamar," kata Kapolsek Karangreja AKP Catur Subagyo kepada wartawan.

 

Alangkah terkejutnya orang tua korban saat menemukan anaknya dalam kondisi tertelungkup dengan tali plastik terjerat di lehernya. 

 

Kabar meninggalnya korban secara tak wajar itu pun cepat menyebar. Tak lama kemudian petugas dari Polsek Karangreja, Tim Medis Puskesmas Karangreja dan Tim Inafis Polres Purbalingga datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.

Baca Juga: Jalur Selatan KA Yang Amblas Sudah Bisa Dilalui

"Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Diprediksi meninggal sekitar 6 jam sejak dilakukan pemeriksaan," kata Kapolsek. 

 

Halaman:

Editor: Gayhul Dhika

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Sinergitas TNI-Polri, Digagas Bhabinku Hebat

Selasa, 7 Maret 2023 | 21:26 WIB

Empat Tersangka Pengedar dan Pemakai Sabu Diamankan

Selasa, 28 Februari 2023 | 20:45 WIB
X