Atasi Wilayah Krisis Air, Karangkemojing Buat Sumur Bor

- Selasa, 23 Agustus 2022 | 07:39 WIB
BAK AIR BERSIH: Bak penampungan air bersih dari sumur bor di Grumbul Derak Desa Karangkemojing Kecamatan Gumelar yang telah mulai dimanfaatkan warga.(SM Banyumas/dok)
BAK AIR BERSIH: Bak penampungan air bersih dari sumur bor di Grumbul Derak Desa Karangkemojing Kecamatan Gumelar yang telah mulai dimanfaatkan warga.(SM Banyumas/dok)

 

 

BANYUMAS, suaramerdeka-banyumas.com-Pemerintah Desa Karangkemojing, Kecamatan Gumelar membuat sumur bor dan instalasi air bersih untuk wilayah Grumbul Derak yang tiap tahun berlangganan air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas.

Kepala Desa Karangkemojing, Haerudin mengatakan di akhir tahun 2021, pemerintah desa setempat telah menyelesaikan pembuatan sumur bor dan bak penampungan air bersih.

Sebanyak 85 sambungan rumah untuk air bersih juga telah rampung dilaksanakan.

Baca Juga: Tim Dokter Forensik Tak Jawab Soal Berapa Penembak Brigadir J

"Jadi sekarang tak khawatir lagi kalau kemarau tiba, warga Grumbul Derak ini akan krisis air bersih. Karena memang saat ini sudah mengalir air bersih itu ke rumah-rumah warga. Untuk tahap pertama 85 rumah," jelasnya.

Kasi Ekonomi Pembangunan Kecamatan Gumelar, Tarjoko mengapresiasi desa-desa yang telah membangun berbagai sarana prasarana yang menjadi kebutuhan warga.

Dengan adanya sarpras air bersih di Grumbul Derak yang merupakan wilayah paling tinggi di Karangkemojing, desa bisa mendorong pola hidup bersih dan sehat.

Baca Juga: Hasil Autopsi Ulang Jenasah Brigadir J, Ada 5 Luka Tembak Masuk, 4 Luka Tembak Keluar

"Air bersih ini menjadi hal utama bagi kehidupan warga. Selain kebutuhan air baku, ketersediaan air bersih ini juga menjadi pendongkrak derajat kesehatan termasuk juga mencegah stunting," jelasnya.

Adapun pembangunan sarana prasarana air bersih ini dilaksanakan menggunakan dana desa. Untuk pembuatan sumur bor dialokasikan dana sebesar Rp 157,63 juta dan untk bak penampungan air Rp 39, 968 juta.

"Sedangkan untuk pipanisasi atau sambungan rumah dialokasikan dana desa sebesar Rp 179, 917 juta di tahun 2022 ini. Alhamdulillah kini warga yang semula harus menantikan tangki air bersih dari BPBD secara rutin, kini bisa menikmati air bersih," jelasnya.

Baca Juga: 149 Prajurit Resmi Sandang Brevet dan Baret Merah Kopassus

Dijelaskan Tarjoko, permasalahan air bersih memang dialami sejumlah wilayah Kecamatan Gumelar termasuk Desa Karangkemojing dan Desa Kedungurang tiap kemarau datang.***

Halaman:

Editor: Susanto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Rumah Warga Karangkemojing Ludes Terbakar

Selasa, 30 Mei 2023 | 15:03 WIB
X