BANYUMAS, suaramerdeka-banyumas.com-Perbaikan jalan nasional Ajibarang Purwokerto tepatnya di dekat Jembatan Sungai Datar di perbatasan Desa Ajibarang Wetan dan Desa Lesmana membuat antrean panjang kendaraan sejak seminggu terakhir terjadi.
Antrean panjang itu terjadi terutama sejak kendaraan masuk ke Simpang Tiga Utama Ajibarang menuju arah ke Purwokerto.
Antrean panjang kendaraan ini terjadi hingga Desa Pancurendang Kecamatan Ajibarang atau sekitar satu kilometer.
Baca Juga: Alhamdulillah, 1.967 Formasi Guru P3K Banyumas Diusulkan 2022 Ini
Warga Pekuncen, Rakhmawati mengatakan akibat perbaikan jalan nasional ini memang berpengaruh pada waktu tempuh kendaraan jurusan Ajibarang Purwokerto.
Apalagi perbaikan jalan membuat kendaraan harus diberlakukan sistem buka tutup.
Kendaraan bergantian melintas satu arah dengan waktu pergantian sekitar 10 menit.
"Jadi memang waktu tempuh menuju ke Purwokerto bertambah. Apalagi kami yang biasa memakai Trans Banyumas ataupun bus," jelasnya.
Baca Juga: Polres Purbalingga Semprot Disinfektan Pasar Hewan
Ia berharap proses perbaikan jalan ini bisa segera diselesaikan sehingga arus kendaraan di jalur nasional ini bisa semakin lancar, aman dan nyaman.
Seperti diketahui jalan nasional dari Ajibarang hingga Pancurendang khususnya di dekat Jembatan Sungai Datar Ajibarang, banyak berlubang dan bergelombang.
"Selama ini memang jalannya banyak lubang dan bergelombang. Di tikungan dekat Jembatan Sungai Datar ini juga sering terjadi kecelakaan. Makanya semoga perbaikan ini bisa lancar," jelasnya.
Baca Juga: Komisi I DPR RI: Untuk Go Nasional, UMKM Perlu Branding
Warga Jingkang, Kecamatan Ajibarang, Ahyar Hidayat yang biasa beraktivitas ke Ajibarang mengaku lebih memilih jalan alternatif untuk menghindari antrean panjang kendaraan di jalur Ajibarang Purwokerto yang sedang dalam proses perbaikan.
Artikel Terkait
Penjualan Hewan Kurban di Pasar Hewan Ajibarang Masih Lesu
Toko Sepatu London Kebondalem Purwokerto Kebakaran, Empat Mobil Damkar Dikerahkan
Gaji ke-13 di Banyumas Sebesar Rp 69 Miliar 3 Untuk 13.336 Pegawai
Penataan LSD Untuk Peningkatan Investasi, Banyumas Ajukan Perpanjangan Dua Minggu Lagi
Satria Praja dan PPDI Banyumas Minta ADD Naik, THR, Tambahan Penghasilan untuk Desa Janggolan
Soal Tuntutan Kenaikan ADD, Ini Alasan dan Penjelasan Lengkap dari Satria Praja dan PPDI Banyumas
Ini Penjelasan Satria Praja dan PPDI Banyumas Soal THR dan Tamsil untuk Kades dan Katdes Desa Janggolan
Lima Ekor Kerbau Milik Warga Tumiyang Pekuncen Dibawa Kabur Maling
2000 Personel Kades dan Perangkat Desa Akan Turun Ikuti Aksi Damai Sampaikan Aspirasi
Minta Transparansi Draft RKUHP, Puluhan Mahasiswa di Purwokerto Gelar Mimbar Bebas