BANYUMAS suaramerdeka-banyumas.com-Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Banyumas, Agus Raharjo berpulang pada Kamis (19/5) usai beberapa hari dirawat di rumah sakit.
Adik kandung almarhum, Lili Mudjianto menuturkan, kakaknya dibawa ke rumah sakit karena mengalami keluhan sakit kepala pada Sabtu (14/5).
Jumat (14/5) mendiang masih beraktivitas bekerja dan bahkan sempat menemani Dirjen Pemerintahan Desa.
Baca Juga: Di Cilacap, Kasus Penyakit Mulut dan Kuku Ditemukan di Tiga Kecamatan
"Masuk pertama kali Sabtu kemudian Senin usai operasi boleh pulang dan sempat berkumpul dan makan bersama keluarga.
Namun Rabu malam kondisinya ngedrop lagi dan dilarikan lagi ke rumah sakit hingga meninggal dunia dan meninggal pukul 13.30 tadi (Kamis 19/5)," kata sekretaris Dinkominfo Banyumas ini," kata sekretaris Dinkominfo Banyumas ini.
Bupati Banyumas, Achmad Husein menerangkan selama menjadi ASN kinerja mendiang sangat baik, transparan dan berdedikasi tinggi.
Baca Juga: Dugaan Hepatitis Akut Jadi 14 Kasus, Terbanyak Kelompok Usia di Bawah 5 Tahun
Husein berdoa semoga amal baik dan kinerja pengabdian mendiang kepada negara dan Banyumas dapat diterima Allah SWT sebagai amal ibadah.
Usai dipulang ke rumah duka di Perumahan Purwosari Kecamatan Baturraden, jenasah
mendiang Agus Raharjo langsung dirawat dan dilepas untuk mendapatkan penghormatan terakhir rekan sejawatnya.
Upacara pelepasan jenasah dilaksanakan Bupati Achmad Husein di rumah duka pada Kamis 19 Mei 2022 sore. Turut melayat Sekda Wahyu Budi Saptono dan para pejabat dan ASN di lingkungan pemkab Banyumas.
Baca Juga: 1.640 Guru P3K Purbalingga Kantongi SK
Seperti diketahui, Agus Raharjo meninggal dunia di usia 58 tahun. Putera asli Purwokerto ini diangkat sebagai pegawai negeri sipil pada tahun 1988.
Almarhum meninggalkan seorang isteri Ety Yulianti dan seorang anak Elsa Kartika Gusti Cahyani.
Artikel Terkait
Soal Kelanjutan Verboden Jalan Masjid Purwokerto, Ini Kata Kepala Dishub Banyumas
DPRD Minta Kelanjutan Penyelesaian Taman Botani Dipercepat
Kena Penalti, Rekanan Lama Diputus Kontrak, Minggu ini Sudah Ada Rekanan Proyek PEN
Lokasi Gedung Baru DPRD Banyumas Tertutup Menara Teratai dan Convention Hall, Ini Tanggapan Wakil Rakyat
Naik Status, Uskup Purwokerto Resmikan Paroki Wangon
Silpa Masih Tinggi, DPRD Banyumas Minta Tahun 2022 Ditekan Dibawah Rp 200 Miliar
DPRD Protes ke Bupati, Posisi Gedung DPRD Banyumas Baru Minta Dikaji Ulang
Deklarasikan Banyumas Kabupaten ODF, Bupati Ingatkan Semua Pihak Tidak Berpuas Diri