Pekerja Bangunan asal Candinegara Tertimbun Pondasi Rumah di Pandansari Ajibarang

- Senin, 11 April 2022 | 13:51 WIB
ALAT Berat diturunkan untuk mengeruk tanah pondasi yang runtuh menimbun pekerja bangunan di Desa Panjang Kecamatan Ajibarang Senin 11 April 2022.(SM Banyumas/Susanto)
ALAT Berat diturunkan untuk mengeruk tanah pondasi yang runtuh menimbun pekerja bangunan di Desa Panjang Kecamatan Ajibarang Senin 11 April 2022.(SM Banyumas/Susanto)

BANYUMAS, suaramerdeka-banyumas.com- Sulkim Suwanto (65) warga Desa Desa Candinegara RT 3 RW 3 Kecamatan Pekuncen tertimbun longsoran pondasi rumah saat bekerja di proyek pembangunan di Dusun Kedungbulu Desa Pandansari RT 3 RT 4 Kecamatan Ajibarang, Senin, 11 April 2022.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB saat korban beraktivitas menggali lokasi lubang 1x1 meter untuk kebutuhan 'cakar ayam pondasi' di sisi pondasi rumah yang runtuh tersebut. 

Adapun saksi kejadian adalah rekan kerja korban yaitu Denis (37) warga Pandansari, Warsono (53) dan Ades (30) warga Candinegara.

Korban menggali lubang dengan posisi berada di bawah pondasi bangunan rumah.

Tak disangka, selang beberapa menit terjadi gerakan tanah pada pondasi yang mengakibatkan longsor pondasi pukul 09.00 WIB menimpa korban.

Posisi korban keadaan terlentang tubuh tertimpa bangunan pondasi dan mengetahui rekan pekerja tertimbun reruntuhan pondasi langsung melaporkan ke pihak terkait dan di teruskan ke Basarnas.

Usai kejadian warga berupaya mengeruk timbunan reruntuhan material pondasi dan tanah di lokasi penggalian yang dilakukan korban dan rekannya.

Kemudian datanglah tim SAR Gabungan melakukan evakuasi pekerja buruh bangunan tersebut dibantu menggunakan alat berat untuk mengeruk lokasi longsor tersebut dengan kedalaman 4 meter. 

I Nyoman Sidakarya Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap memerintahkan Unit Siaga SAR Banyumas untuk melakukan evakuasi dengan memberangkatkan satu regu dengan peralatan satu set alat ektrikasi dengan di bantu oleh Potensi SAR di Banyumas.

Koordinator Unit Siaga SAR Banyumas Trisno mengatakan proses evakuasi kita menggunakan alat satu set peralatan ekstrikasi dan memakan waktu kurang lebih satu jam proses evakuasi dengan kedalaman reruntuhan sekitar 4 meter dengan di bantu oleh alat berat / Excavator untuk membantu mengangkat pondasi tersebut dan setelah itu kita langsung mengevakuasi korban dan di bawa ke RSUD Ajibarang dengan keadaan meninggal dunia.***

Editor: Susanto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Diduga Sopir Mengantuk, Tronton Gandum Terguling

Jumat, 24 Maret 2023 | 17:18 WIB

Ada Bazar Ramadan, Pedagang Kuliner Tak Libur

Kamis, 23 Maret 2023 | 19:05 WIB

Pengikut Aboge Mulai Puasa Ramadan Jumat Wage

Rabu, 22 Maret 2023 | 16:29 WIB
X