BANYUMAS, suaramerdeka-banyumas.com-Pedagang kaki lima yang selama beberapa tahun terakhir menempati area jalur hijau Pasar Induk Ajibarang mulai 7 April 2022 mendatang akan direlokasi di lokasi bedeng relokasi Pasar Induk Ajibarang.
Kepala UPT Pasar Ajibarang, Cahyono mengatakan ada sekitar 276 pedagang yang akan direlokasi di lokasi baru yaitu di belakang atau barat Pasar Induk Ajibarang.
Langkah ini ditempuh Pemkab Banyumas sebagai kesepakatan sekaligus solusi tuntutan dari pedagang dalam yang meminta pedagang luar (pedagang jalur hijau) untuk masuk ke dalam.
Baca Juga: 20 Juta UMKM Ditarget Masuk Ekosistem Digital
"Ini sudah kesepakatan kedua belah pihak dengan pemerintah daerah," katanya kepada wartawan kemarin.
Saat ini kata Cahyono, penyiapan lokasi pendirian bedeng-bedeng pedagang luar atau pedagang jalur hijau masih dalam proses. Cahyono menyatakan 276 pedagang yang semula berada di jalur hijau dan depan toko Pasar Induk Ajibarang telah bersedia untuk relokasi ke lokasi yang baru.
"Menurut rencana tanggal 7 April pedagang sudah siap masuk ke bedeng tersebut," jelasnya.
Baca Juga: Ini Link Laman Resmi Pengumuman SNMPTN 2022 29 Maret 2022 Pukul 15.00
Pantauan Suara Merdeka melihat hingga Senin (28/3), proses perataan lokasi calon pendirian bedeng pedagang terus dilaksanakan menggunakan alat berat.
Bupati Banyumas Achmad Husein beserta pihak terkait juga sudah menyurvei lokasi yang akan menjadi tempat relokasi pedagang luar tersebut.
Warga Pasar Ajibarang, Warsono mengatakan proses penyiapan bedeng pasar sudah dilaksanakan sejak beberapa hari lalu. Sebagai penarik ojek ia berharap dengan adanya relokasi pedagang tersebut, maka tidak akan mengurangi keramaian pasar Ajibarang.
Baca Juga: Kang Maman Wanti-wanti Nadiem Makarim Tak Hilangkan Frasa Madrasah dalam UU Sisdiknas
"Semoga tetap ramai, baik di lokasi lama maupun yang baru. Sehingga kami sebagai penarik ojek juga tetap menikmati keuntungan hal ini. Apalagi ini jelang Ramadan dan Lebaran," jelasnya.
Seperti diketahui permasalahan adanya pedagang di jalur hijau sudah berlangsung sejak lebih dari delapan tahun terakhir.
Artikel Terkait
Pembangunan Pasar Ajibarang Butuh Rp 10 Miliar
Pedagang Pasar Ajibarang Minta Hasil Sosialisasi Segera Direalisasikan
Bantu Korban Banjir Sumpiuh, PHRI Banyumas Salurkan Sembako
Ditemukan Indikasi Perbuatan Melawan Hukum, Penggunaan Dana Eks PNPM MP dan DD Kecamatan Kedungbanteng
Satu Lagi Tersangka Pembobol Dana Bank Jateng Cabang Purwokerto Rp Senilai 1,9 M Ditahan
Tembok Stasiun Purwokerto Sepanjang 284 M, Dipercantik Dengan Seni Mural