PURWOKERTO, suaramerdeka-banyumas.com-Kasus baru konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Banyumas, saat ini ada kecenderungan terus mengalami penurunan dan bahkan sekarang kasusnya fluktuatif pada angka 20 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuma, Sadiyanto, kemarin, mengatakan, kasus positifnya terus mengalami penurunan.
Bahkan pada Minggu 30 Maret 2022 sempat hanya ditemukan lima kasus baru.
Baca Juga: Review Film Photocopier: Perjuangan Mengungkap Kasus Pelecehan Seksual
Dengan turunnya jumlah kasus baru yang terkonfirmasi positif-19, maka hal itu secara otomatis juga menurunkan angka kasus konfirmasi, menurunkan angka positivity rate, serta menurunkan angka pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.
''Ketiga parameter itu yang kemarin juga menjadikan Kabupaten Banyumas berada pada PPKM level 3 dan sekarang berada pada PPKM level 2,'' jelas dia.
Untuk kasus kematian, Sadiyanto menambahkan, jumlahnya juga mengalami penurunan.
Dengan turunnya jumlah kasus baru yang terkonfirmasi positif-19, maka hal itu secara otomatis juga menurunkan angka kasus konfirmasi, menurunkan angka positivity rate, serta menurunkan angka pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.
''Ketiga parameter itu yang kemarin juga menjadikan Kabupaten Banyumas berada pada PPKM level 3 dan sekarang berada pada PPKM level 2,'' jelas dia.
Untuk kasus kematian, Sadiyanto menambahkan, jumlahnya juga mengalami penurunan.
Baca Juga: Diminati Anak Muda, Trend Bisnis Thrift Shop di Banyumas Naik, Apa Itu Bisnis Thrift Shop...
Hanya saja penurunannya tidak sedrastis penurunan angka kasusnya.
''Rata-rata yang meninggal itu punya riwayat komorbid berat,'' ujar dia.
Kemudian untuk jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit, lanjut dia, saat ini hanya tinggal menyisakan sebanyak 66 orang.
''Rata-rata yang meninggal itu punya riwayat komorbid berat,'' ujar dia.
Kemudian untuk jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit, lanjut dia, saat ini hanya tinggal menyisakan sebanyak 66 orang.
Baca Juga: Beraksi 11 Kali, Pelaku Penipuan Bermodus Tawarkan Lowongan Pekerjaan Lewat Facebook Ditangkap
Mereka dirawat di sejumlah rumah sakit, seperti di RSUD Prof Dr Margono Soekarjo dan RSUD Banyumas.
''Untuk pasien yang melakukan isoter (isolasi terpusat), saat ini sudah kosong. Sedangkan yang melakukan isoman (isolasi mandiri) berjumlah 28 orang,'' kata dia.
Dia mengungkapkan, saat ini jumlah kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Banyumas tercatat sebanyak 94 orang.
''Untuk pasien yang melakukan isoter (isolasi terpusat), saat ini sudah kosong. Sedangkan yang melakukan isoman (isolasi mandiri) berjumlah 28 orang,'' kata dia.
Dia mengungkapkan, saat ini jumlah kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Banyumas tercatat sebanyak 94 orang.
Menurutnya, kalau angka kasus baru konfirmasi Covid-19 di Kabupaten Banyumas terus menunjukkan adanya penurunan, maka tidak tertutup kemungkinan kabupaten ini segera turun ke PPKM level 1.
''Kalau kasusnya terus turun, kemungkinan Minggu depan Banyumas sudah masuk ke PPKM level 1,'' terangnya. ***
Artikel Terkait
Wangon Dilanda Banjir Bandang, Jembatan Putus, Jalur Banyumas-Cilacap dan Ratusan Rumah Terendam Air
Diguyur Hujan Lebat, Ratusan Rumah Warga Nusadadi Terendam Banjir
PT BPR BKK Purwokerto Salurkan Bantuan Korban Banjir
Banjir Bandang Wangon, 2 Jembatan, 1 TK Pertiwi dan 72 Rumah Rusak
Pedagang Pasar Ajibarang Minta Hasil Sosialisasi Segera Direalisasikan
Meski Dinilai Lamban, Penanganan Perkara Aset Kebondalem Masih Tetap Berlanjut
Pasca Banjir Bandang, Pembelajaran TK Pertiwi Pengadegan Diliburkan
Ruko Indo Mebel Sumpiuh Terbakar